- www.afriqiyah.aero
VIVAnews - Kecelakaan pesawat di bandara Tripoli, Libya, menewaskan lebih dari 100 penumpang pesawat, Rabu 12 Mei 2010. Menurut seorang pejabat pemerintah Libya, seperti dikutip oleh BBC, satu-satunya penumpang pesawat yang selamat adalah seorang anak berkebangsaan Belanda.
Penerbangan pesawat milik maskapai Afriqiyah Airways dari Johannesburg ke Tripoli tersebut jatuh saat akan mendarat. Otoritas mengatakan, 93 penumpang dan 11 kru berada di dalam pesawat Airbus 330 tersebut. Para penumpang berasal dari berbagai negara, termasuk Inggris dan Afrika Selatan.
Kementerian Luar Negeri Belanda mengatakan, sejumlah warga negara Belanda berada di dalam pesawat. Beberapa penumpang sebenarnya akan melanjutkan penerbangan ke Eropa. Sedangkan ke-11 kru pesawat merupakan warga negara Libya.
Stasiun televisi Libya menayangkan gambar serpihan-serpihan pesawat dan petugas kepolisian serta tim penyelamat berjalan mengenakan masker dan sarung tangan. Penyebab kecelakaan belum diketahui, tetapi diduga pesawat dengan nomor penerbangan 8U771 tersebut berjarak terlalu dekat dengan landasan.
Dalam beberapa hari terakhir kondisi cuaca di Tripoli cerah dan tidak berawan. Afriqiyah Airways merupakan maskapai Libya yang didirikan pada 2001. (hs)
DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya
Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang
