VIVAnews - Penduduk Muslim di wilayah selatan Thailand pada umumnya tidak menginginkan pemberontakan, apalagi separatisme. Namun, mereka minta agar pemerintah pusat konsisten memberi perhatian atas stabilitas dan keadilan di wilayah selatan Negeri Gajah Putih itu.
Demikian seorang tokoh masyarakat di provinsi Narathiwat, H. Hussein Azzan. "Masyarakat di Narathiwat dan sekitarnya tidak ada niatan untuk memberontak. Kita mengakui pemerintah dan Kerajaan [Thailand]. Tapi pemerintah pun harus mengakui hak-hak kami pula sebagai masyarakat. Kami berhak mendapat perhatian dan keadilan," kata Hussein, yang merupakan Imam Besar di suatu masjid di Kota Narathiwat, Selasa 20 Juli 2010.
Kepada delegasi wartawan asing, termasuk VIVAnews dari Indonesia, Hussein mengatakan bahwa ekonomi dan pendidikan di Narathiwat relatif tertinggal ketimbang provinsi-provinsi lain di Thailand. Bila situasi ini terus dibiarkan, penduduk merasa dikucilkan.
"Kalau masyarakat tidak punya penghasilan yang layak dan kurang pendidikan, mereka merasa kurang diperhatikan [oleh pemerintah]. Warga bisa gampang kena hasutan dari pihak lain untuk berbuat apa saja," kata Hussein, yang pernah mengenyam pendidikan sarjana di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.
Dia mendukung pendekatan humaniter yang dilakukan militer dengan mendirikan Pusat Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat sejak 2008. "Penduduk jadi merasa diperhatikan dan dilatih untuk memiliki penghasilan dan pendidikan yang layak. Namun ini jangan hanya untuk sementara, tapi harus terus berlangsung," kata Hussein.
Wakil Gubernur Narathiwat, Haji Nik Ishak Narapitakkul, pemerintah kini berupaya menaikkan taraf hidup penduduk di kawasan selatan Thailand ini. "Seperti provinsi-provinsi lain di kawasan selatan, pendapatan keluarga di Narathiwat bisa ditingkatkan, dari rata-rata 64.000 baht per tahun menjadi 120.000 baht per tahun. Ini diharapkan bisa terwujud mulai 2012," kata Narapitakkul.
Dia mengungkapkan bahwa pemerintah pusat selama 2009-2012 menganggarkan program senilai US$2 miliar untuk mendukung pemberdayaan masyarakat di bidang pariwisata, perikanan, produksi karet, perkebunan kelapa sawit, dan industri makanan halal. (sj)
Sumber :
Baca Juga :
Wakil Ketua DPD Mahyudin Harap Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 Memotivasi Anak Muda Bangsa
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.
Top News: AHY Wanti-wanti Prabowo, Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum
Nasional
26 Apr 2024
Simak sejumlah artikel yang masuk deretan terpopuler dalam kanal News VIVA sepanjang Kamis, 25 April 2024. Salah satunya soal pertemuan Prabowo dengan Cak Imin.
Video WNA perempuan asal Jerman viral di medsos bernama Laura Weyel merasa diperlakukan tidak adil oleh hukum Indonesia. Padahal nunggak sewa vila
Anies menyebut peluangnya di Pilgub Jakarta terbuka asal mendapat dukungan dari masyarakat dan parpol, karena baru menjabat satu periode di Jakarta.
Selengkapnya
Partner
Daftar Negara Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024: Ada Timnas Indonesia U-23 dan Jepang U-23
Purwasuka
14 menit lalu
Daftar negara lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar bisa diketahui dalam artikel kali ini. Timnas Indonesia U-23 jadi tim terbaru yang lolos ke fase tersebut.
Drama Thailand The Ex-Morning Series diperankan oleh aktor dan aktris berbakat dan muda Thailand. Berikut ini daftar pemerannya, ada Krist Perawat Sangpotirat
Hasil Korea Selatan U-23 vs Timnas Indonesia U-23: Squad Garuda Menang Adu Penalti 11-10
Purwasuka
26 menit lalu
Hasil Korea Selatan U-23 vs Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia 2024 Qatar telah berakhir adu penalti untuk kemenangan Squad Garuda 11-10. Dalam waktu.
4 Drama Korea yang Dibintangi Oleh Seo Ji Hoon, Revenge of Others Hingga Begins Youth
Olret
38 menit lalu
Seo Ji Hoon, lahir pada tanggal 25 April 1997, adalah aktor Korea Selatan yang sedang naik daun. Dia melakukan debut aktingnya pada tahun 2016 dengan Signal, memerankan
Selengkapnya
Isu Terkini