Tersangka Penembakan Arizona Akui Tak Salah

Jared Loughner
Sumber :
  • AP Photo/Pima County Sheriff's Dept. via The Arizona Republic

VIVAnews - Tersangka kasus penembakan yang menewaskan enam orang dan melukai belasan lainnya di Tucson, Arizona, Jared Lee Loughner, menghadapi ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati.

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

Namun, seperti dilansir dari laman Associated Press. pada pengadilan Selasa, 25 Januari 2011, Loughner menyatakan bahwa dia tidak bersalah atas pembunuhan tersebut. Hal ini disampaikan oleh pengacara Loughner, Judy Clarke, pada awal di pengadilan kota Phoenix, Arizona, 

Belum disampaikan apa pembelaan Loughner, namun Clarke menampik anggapan bahwa dia akan mengangkat permasalahan kejiwaan Loughner.
Dia tidak menjelaskan lebih lanjut apa yang akan diangkatnya pada sidang tanya jawab kali ini.

Pada penyelidikan awal, tim investigasi mengatakan bahwa Loughner memiliki gangguan kejiwaan dan telah bersikap tidak menentu menjelang aksi penembakannya pada 8 Januari lalu. Jika pada pengadilan dia terbukti mengalami gangguan kejiwaan, maka Loughner lolos dari hukuman penjara seumur hidup maupun hukuman mati. Dia akan dikirim ke rumah sakit jiwa untuk menjalani perawatan.

Loughner didakwa di pengadilan federal AS karena pembunuhan dan percobaan pembunuhan terhadap anggota DPR AS, Gabriele Giffords. Jika terbukti bersalah, dia akan dikenai hukuman penjara seumur hidup atau hukuman  mati.
 
Dia dibekuk setelah menembak kepala Giffords dengan senjata api dalam suatu acara di sebuah toko di Kota Phoenix, negara bagian Arizona, Sabtu 8 Januari 2011 waktu setempat. Perempuan berusia 40 tahun itu kini masih dalam keadaan kritis.

Giffords termasuk empat belas orang yang terluka dalam aksi mematikan itu. Namun, enam orang lainnya tewas, termasuk seorang hakim federal dan bocah berumur sembilan tahun.
 
Saat ini keadaan Giffords mulai membaik. Dia dipindahkan dari rumah sakit si Tucson ke Hermann Texas Medical Center, Texas, Jumat lalu untuk menjalani serangkaian terapi pemulihan.

2.000 Hewan Ternak Dilakukan Vaksinasi Antisipasi Wabah PMK Secara Gratis
Calon anggota Paskibra Kabupaten Sukabumi dinyatakan meninggal dunia.

Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra

Seorang siswi SMA Negeri 1 Cisaat meninggal dunia saat mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (paskibra) tingkat Kabupaten Sukabumi 2024 di Kecamatan Palabuhanratu,

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024