- www.itechdiary.com
VIVAnews - Seorang pria di Dubai, Uni Emirat Arab, tewas mengenaskan setelah diduga bunuh diri dari bangunan tertinggi di dunia, Burj Khalifa. Dia kemungkinan nekad menjatuhkan diri dari atas gedung.
Peristiwa itu, menurut laman Emirates 24/7, berlangsung pada Selasa pagi, 10 Mei 2011. Pria nekad itu adalah seorang pekerja asal Asia.
Kepolisian Dubai, menurut laporan petugas keamanan gedung, mengungkapkan bahwa pria yang tidak disebutkan identitasnya itu lompat dari tingkat 147. Tubuhnya tidak sampai terhempas ke bumi, melainkan mendarat di lantai 108.
Aksi pria itu turut menimbulkan sejumlah kerusakan gedung. Beberapa penghalang berbahan metal rusak diterjang laju tubuh pria itu. Polisi setempat masih menyelidiki motif insiden itu, apakah murni bunuh diri atau justru kasus pembunuhan.
Menurut pengelola gedung, Emmar Properties PSJC, dia diduga sengaja bunuh diri. Menurut laporan saksi, pelaku sempat meninggalkan secarik kertas, namun tidak disebutkan apa isi tulisan di kertas itu.
Polisi mengungkapkan, pelaku bekerja untuk suatu perusahaan yang berkantor di Burj Khalifa. Menurut penyelidikan, pria itu pernah meminta cuti, namun ditolak oleh atasan.
Bila benar demikian, ini merupakan kasus bunuh diri pertama di Burj Khalifa. Diresmikan pada Januari 2010, bangunan itu memiliki 160 tingkat.
Polisi Ungkap Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Diduga Menistakan Agama
TikToker Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama.
