- AP Photo
VIVAnews - Direktur International Monetary Fund (IMF), Dominique Strauss-khan ditahan setelah dilaporkan melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pelayan hotel di New York. Namun, Strauss-khan membantahnya.
Pengacara Strauss-khan, Benjamin Brafman, mengatakan, perbuatan itu dilakukan atas dasar suka sama suka. "Kejadian itu, kami yakini, tidak dilakukan dengan paksaan," kata Benjamin dalam pengadilan kriminal New York sebagaimana dilansir the Telegraph, Rabu 18 Mei 2011.
Sementara itu, seorang jaksa yang mengaku melakukan pemeriksaan terhadap pelayan menguatkan tuduhannya, telah menemukan darah di kamar hotel.
Sementara itu pengacara pelayan hotel, Jeff Shapiro, dengan tegas menolak tudingan Strauss-khan yang mengatakan tindakan itu dilakukan dengan suka sama suka. "Tidak ada cara di mana ada aspek dari peristiwa itu yang dapat ditafsirkan suka sama suka dengan cara apapun, "kata Shapiro.
"Ini tidak lain adalah kekerasan fisik, pelecehan seksual yang dilakukan orang ini (Strauss-khan) terhadap wanita muda itu."
Saphiro juga membantah tudingan bahwa wanita pelayan hotel itu terlibat konspirasi untuk menjatuhkan Strauss-Khan. "Tidak ada agenda dari wanita ini," kata dia. (umi)
IHSG Anjlok 2 Persen Lebih Imbas Iran Serang Israel? Direktur BEI Buka Suara
Serangan militer Iran ke Israel telah berdampak pada pasar saham di kawasan Asia sejak pembukaan perdagangan pada Senin, 15 April 2024 kemarin.
