- AP Photo/Dita Alangkara
VIVAnews - Pemerintah Indonesia bersimpati dan berbelasungkawa atas bencana tsunami yang menimpa Jepang. Untuk itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta istri dijadwalkan mengunjungi Jepang bulan depan.
Hal ini disampaikan Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yoshinori Katori, Jumat, 10 Juni 2011. Dia mengatakan bahwa lawatan ini selain dilakukan berdasarkan inisitiatif pribadi SBY.
"Ini adalah inisiatif Presiden untuk menyampaikan simpati terhadap rakyat Jepang," ujarnya.
Selain itu, SBY dijadwalkan bertemu dengan Kaisar Jepang, Akihito dan istri, serta Perdana Menteri Jepang, Naoto Kan.
Pada 18 Juni 2011, Presiden dijadwalkan akan mengadakan kunjungan persahabatan ke kota Kesennuma di prefektur Miyagi, salah satu prefektur terparah terkena dampak tsunami 11 Maret lalu.
Katori mengatakan kunjungan ini dilakukan selain untuk meninjau lokasi kota yang kini sedang berbenah, juga sebagai perwujudan rasa solidaritas serta bentuk dukungan Indonesia.
Bagi Jepang, kunjungan Presiden SBY dinilai akan memperdalam hubungan persahabatan dan kemitraan strategis antara kedua negara. Indonesia selama ini dikenal sebagai negara yang memiliki hubungan kerjasama yang baik dengan Jepang. Kerjasama antara dua negara selama ini terjalin di bidang budaya, ekonomi, juga pembangunan infrastruktur. (adi)
Kaesang: Walaupun PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Enggak Masalah
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mengaku tak ambil pusing meski partainya gagal melenggang ke Senayan.
