Dubes AS di Suriah Dilempari Tomat dan Telur

(Ka-ki) Dubes AS di Suriah, Robert Ford,dan Presiden Suriah Bashar Al-Assad.
Sumber :
  • Reuters/Sana

VIVAnews - Duta Besar Amerika Serikat untuk Suriah, Robert Ford, dikepung dan dilempari telur dan tomat saat mengunjungi seorang tokoh oposisi di Damaskus. AS mengatakan Ford hanya melaksanakan tugasnya dan mengutuk keras penyerangan tersebut.

Gak Percaya Anaknya Biasa Pakai Narkoba, Ibunda Chandrika Chika: Saya Tau Anak Saya Seperti Apa

Dilansir dari stasiun berita Al Jazeera, Ford pada Kamis 29 September 2011, mengunjungi Hassan Abdul-Azim, seorang mantan politisi oposisi yang mendukung dialog untuk menyelesaikan ketegangan di Suriah. Abdul-Azim mengatakan ketika Ford masuk ke kantornya, tiba-tiba lebih dari seratus orang pendukung Presiden Bashar al-Assad mendobrak pagar kediamannya.

Ratusan pendukung Assad tersebut berjibaku dengan petugas keamanan yang berusaha menahan mereka memasuki rumah Abdul-Azim. Akibat peristiwa ini, Ford terperangkap di dalam kantor selama sekitar tiga jam. Mereka melemparkan telur dan tomat ke arah kantor dan mobil kedubes AS.

"Massa beringas. Mereka mencoba, tapi gagal, menyerang stas kedubes yang berada di dalam mobil. Akibatnya, mobil tersebut rusak berat," kata Abdul-Azim.

Ford dilaporkan selamat sampai ke kantor Kedubes AS di pusat kota Damaskus. Massa pendukung Assad marah pada AS setelah Kementerian Luar Negeri Suriah mengeluarkan  pernyataan yang mengatakan bahwa AS mendukung kelompok bersenjata untuk melawan tentara Arab. Ford juga dikenal sebagai dubes yang kerap mengkritik pemerintahan Assad.

Kutuk Keras

Suku Bunga BI Naik, Apindo Ungkap 3 Tantangan Ini Hantui Pengusaha

Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton mengutuk keras penyerangan terhadap Dubes Ford. Dia mengatakan Ford hanya tengah menjalankan tugasnya sebagai perwakilan pemerintah AS di Suriah.

"Kami mengutuk keras penyerangan tersebut. Dubes Ford dan stafnya tengah menjalankan tugas kedutaan dan percobaan untuk mengintimidasi diplomat kami tidak bisa dibenarkan," kata Clinton.

Kekerasan di Suriah telah berlangsung sejak lima bulan lalu saat massa anti Assad turun ke jalan. Gempuran dari tentara ke beberapa kota dimaksudkan untuk mencari para pemberontak, begitu klaim pemerintah. Sedikitnya 1.700 korban tewas. (ap)

PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?
Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) Refly Harun saat diwawancarai oleh wartawan di Padang, Sumatra Barat, Selasa, 28 November 2023.

Refly Harun: Anies-Muhaimin Pengkhianat Jika Gabung Pemerintah

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024