- REUTERS/Kevin Lamarque
VIVAnews - Presiden AS, Barack Obama, lagi-lagi harus menyaksikan stafnya undur diri dari tugas. Dan yang mundur kali ini adalah Kepala Staf Gedung Putih, Bill Daley, yang belum setahun menjabat.
Menurut kantor berita Reuters, pengunduran diri Daley diumumkan Obama pada Senin waktu setempat. Untuk sementara, jabatan Kepala Staf Gedung Putih diisi oleh Direktur Anggaran, Jack Lew.
Kepala Staf Gedung putih merupakan posisi yang krusial dan tertinggi dalam kantor kepresidenan AS, karena bertanggungjawab mengurus segala kepentingan presiden. Selain itu, Kepala Staf Gedung Putih juga sibuk melobi para politisi di parlemen dan para pejabat maupun tokoh-tokoh berpengaruh lainnya untuk mengamankan agenda-agenda yang ditetapkan presiden.
Daley baru bertugas sebagai Kepala Staf Gedung Putih pada 13 Januari 2011, menggantikan Rahm Emmanuel, yang mundur demi mencalonkan diri sebagai walikota Chicago. Namun, pada 9 Januari 2012, Daley mengundurkan diri. Dengan demikian sudah dua Kepala Staf Gedung Putih yang mundur sejak Obama menjadi Presiden AS pada 20 Januari 2009.
Tidak jelas motif mundurnya Daley, apakah atas inisiatif sendiri atau ada tekanan pihak lain. Namun, Daley dianggap kurang optimal dengan tugasnya sebagai kepala staf Gedung Putih. Dia dinilai terlalu dekat dengan para pelaku bisnis besar dan terlalu lemah untuk menghadapi para politisi Partai Republik yang beroposisi.
Pengunduran pejabat ini di Gedung Putih itu terjadi saat Obama bersiap untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilu November mendatang. Daley sendiri akan kembali ke Chicago dan menjadi relawan bagi tim kampanye Obama.
Plot Twist, Lee Mijoo Jalin Asmara dengan Pesepakbola Top Song Bum-keun
Biz Enter melaporkan Lee Mijoo mengunjungi Jepang untuk bertemu dengan Song Bum-keun yang saat ini sedang merumput di salah satu klub sepakbola di Jepang, Shonan Bellmare
