VIVAnews - Kepolisian negara bagian Victoria, Australia bagian tenggara, melakukan penyelidikan di sejumlah titik kebakaran hutan di sekitar distrik Kinglake. Deputi Komisioner Kepolisian Victoria, Kieran Walshe, mengatakan polisi mencurigai kebakaran dilakukan dengan sengaja di beberapa lokasi.
Namun Walshe belum menjelaskan apa yang digunakan sebagai pemantik api dan siapa pelakunya.
"Beberapa titik api berawal di tempat-tempat yang hanya dapat dijangkau manusia, kebakaran di tempat itu tidak mungkin terjadi begitu saja," kata Walshe seperti dimuat laman stasiun televisi ABC Australia, Senin (9/2).
Kepolisan telah menyegel dua kota, Marysville dan Kinglake. Mereka melakukan pemeriksaan di beberapa titik di jalan raya dan mengatur akses ke kota-kota itu.
Komisioner Polisi Victoria, Cristine Nixon, mengatakan penyelidik-penyelidik kasus kebakaran sudah diturunkan ke Churchill, timur Melbourne, dan akan segera menelusuri daerah lainnya. Siapa pun yang terbukti menyulut api yang menyebabkan korban jiwa menghadapi hukuman pidana 25 tahun penjara.
Kepala pemerintahan negara bagian Australia Selatan Mike Rann mengatakan setidaknya 20 persen api yang menyala di daerahnya disulut dengan sengaja. Sementara 20 persen lainnya muncul akibat kelalaian dan kebodohan.
"Orang-orang yang sengaja menyulut api ini adalah teroris, mereka seperti duri di dalam daging dan harus ditindak keras," kata Rann, Minggu (8/2).
Wakil Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Victoria, Steve Warrington mengatakan ada kecurigaan api sengaja dipantik di beberapa titik api yang sudah dijinakkan. "Kami tahu ada beberapa arsonis (penyulut api) di wilayah ini," kata dia.
Kebakaran semak terburuk melanda negara bagian Victoria, Australia, dan sekitarnya sejak Sabtu (7/1) lalu. Sekitar 128 orang tewas dan ratusan rumah terbakar. Angka korban tewas diperkirakan masih akan bertambah.
Udara yang kering dan angin yang berhembus kencang menyebabkan api sulit dipadamkan. Api menghanguskan 750 rumah dan suhu udara mencapai 47°C. Debu terus menghujani area kebakaran diiringi letupan-letupan pohon. Ketika suhu menurun menjadi 25°C pada Minggu (8/1), angin datang dan membuat arah api sulit diprediksi.
Kebakaran besar pernah melanda Australia pada 1983. Sebanyak 75 orang tewas dan 3.000 rumah terbakar di Victoria dan Australia Selatan dalam peristiwa 'Rabu Abu'. Jauh sebelumnya, dalam 'Jumat Hitam' pada 1939, 71 penduduk meninggal dan 650 bangunan hancur.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.
Video WNA perempuan asal Jerman viral di medsos bernama Laura Weyel merasa diperlakukan tidak adil oleh hukum Indonesia. Padahal nunggak sewa vila
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
Nasional
26 Apr 2024
Thomas Trikasih Lembong, atau yang dikenal sebagai Tom Lembong, memilih tetap setia bersama Anies Baswedan. Walau, di Pilpres 2024, Anies dengan Muhaimin Iskandar, kalah.
Pendeta Gilbert Lumoindong kembali dipolisikan gegara khotbah kontroversialnya oleh Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) ke Polda Metro Jaya.
Selengkapnya
Partner
Jelang Babak Kedua, Indonesia Unggul 2-1, Rafael Struick Sendirian di Kandang Lawan
Banyuwangi
22 menit lalu
Indonesia dan Korea Selatan berduel di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar pada Jumat, 26 April 2024 Dini Hari.
Pertandingan yang kick off pada pukul 00:30 WIB
Rekomendasi 6 Smartphone Infinix dengan Kamera 108 MP Terbaik
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Memiliki smartphone dengan kamera berkualitas tinggi bukan lagi hal yang mewah. Berikut Rekomendasi 6 Smartphone Infinix dengan Kamera 108 MP terbaik saat ini.
15 Menit Kick Off, Indonesia Cetak Gol 1 - 0
Banyuwangi
sekitar 1 jam lalu
Indonesia dan Korea Selatan berduel di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar pada Jumat, 26 April 2024 Dini Hari.
Pertandingan yang kick off pada pukul 00:30 WIB
Rafael Struick Brace, Timnas Indonesia U-23 Tim Pertama yang Bobol Korsel di Piala Asia U-23
Gorontalo
sekitar 1 jam lalu
Rafael Struick berhasil mencetak brace pada pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23. Rafael Struick jadi orang pertama yang bobol gawang Korea Selatan.
Selengkapnya
Isu Terkini