Obama Jamu Cameron di Lapangan Basket

Presiden AS Barack Obama dan PM Inggris David Cameron menyaksikan basket
Sumber :
  • REUTERS/Larry Downing

VIVAnews - Presiden Amerika Serikat Barack Obama menjamu tamunya, Perdana Menteri Inggris David Cameron, dengan mengajaknya menyaksikan pertandingan basket. Ini adalah acara pembuka dalam kunjungan Cameron, menyusul pertemuan resmi di Gedung Putih pada Rabu waktu setempat.

Dilansir Reuters, keduanya asyik menyaksikan pertandingan basket National Collegiate Athletic Association antara Western Kentucky dan Mississippi Valley di Universitas Dayton, Ohio, Selasa, 13 Maret 2012.

Duduk di bangku depan, sesekali Obama mendekat ke Cameron, menjelaskan aspek-aspek permainan bola basket. Cameron, yang baru pertama kali menyaksikan pertandingan basket, mengatakan bahwa permainan ini sangat cepat dan penuh energi.

Sembari menyaksikan, keduanya juga menikmati hotdog dan segelas coke. Obama mengatakan bahwa kedua tim bermain kurang bagus. Mungkin karena gugup bertanding di hadapan dua kepala negara, ujarnya.

Sebagai balasan atas jamuan Obama, Cameron berjanji akan mengajarinya bermain cricket jika presiden kulit hitam itu menyambangi Inggris. "Karena saya tidak mengerti seperti apa permainan cricket itu," kata Obama.

Olahraga menjadi sarana pelepas ketegangan antara kedua kepala negara. Pada pertemuan Mei tahun lalu di Inggris, Cameron mengajak Obama bertanding pingpong saat berkunjung ke salah satu sekolah di London.

Rencananya, kedua kepala negara akan bertemu pada Rabu di Gedung Putih. Salah satu agendanya adalah membicarakan masa depan Suriah ketika rezim Assad tumbang. Selain itu, keduanya juga akan membicarakan strategi militer mereka di Afganistan, yang sebentar lagi akan usai.

Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Pesta Gol, Duel Dewa United vs Madura United Dihentikan
Ilustrasi Ekspor-Impor

Neraca Perdagangan RI Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Mendag: Bagian dari Keberhasilan Kemendag

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan alias Zulhas menyambut baik capaian neraca perdagangan Indonesia yang surplus selama 47 bulan berturut-turut.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024