- REUTERS/Henry Romero
VIVAnews - Meksiko di bagian barat dua kali diguncang gempa bumi yang berkekuatan cukup besar. Gempa itu menggoyang banyak bangunan hingga Ibukota Mexico City sehingga penduduk pun berlarian dari gedung. Belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan parah.
Menurut Badan Survei Geologi AS (USGS), yang dikutip kantor berita Reuters, gempa pertama terjadi pada Rabu malam waktu setempat (Kamis pagi WIB) di negara bagian Michoacan. Gempa berkekuatan 6,5 pada Skala Richter dengan kedalaman 12,4 mil.
Gempa kedua terjadi pada Kamis dini hari waktu setempat (Kamis siang WIB). Berkekuatan 6,9 SR dengan kedalaman 6,2 mil, gempa itu terjadi di Baja California.
Walikota Mexico City, Marcelo Ebrard, mengungkapkan pihaknya belum menemukan tanda-tanda kerusakan parah. Sejumlah layanan kunci di ibukota Meksiko itu, seperti kereta bawah tanah dan bandar udara internasional, masih beroperasi normal.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik yang berbasis di Honolulu mengungkapkan bahwa dua gempa itu tidak sampai menimbulkan peringatan datangnya gelombang maut dari laut. Namun seorang staf mengungkapkan bahwa pusat gempa itu dekat dengan lautan, sehingga tetap berpotensi menyebabkan tsunami.
Bulan lalu, Meksiko juga diguncang dua gempa. Berkekuatan 7,4SR, gempa pada 20 Maret itu merusak ratusan bangunan di kawasan barat daya. Kemarin, gempa juga dirasakan di wilayah Indonesia, tepatnya di Aceh dan sekitarnya dengan berkekuatan 8,5SR dan sempat ada peringatan tsunami.
Gempa juga dirasakan di banyak negara, termasuk Thailand, Sri Lanka, dan Malaysia. (eh)
PKS Terbuka untuk Bertemu Prabowo tapi Bukan untuk Menyusul PKB
Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi mengatakan rencana pertemuan dengan calon presiden terpilih Prabowo Subianto masih menunggu waktu yang tepat.
