Buku Resep Unik, Cara Memasak Serangga

mufin serangga bertabur cacing
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Bila Anda seorang petualang kuliner atau ingin mendapatkan sumber protein alternatif selain daging dan unggas, buku resep masakan yang ditulis seorang juru masak asal Belanda, Henk van Gurp, patut dilirik.

Ini salah satu resep yang termuat dalam buku itu:

"Panaskan sedikit minyak sayur, goreng belalang. Lalu, tambahkan gula dan masak hingga gula menjadi karamel. Dinginkan dan celupkan belalang dalam coklat. Jangan lupa copot sayapnya dulu, karena bisa menyangkut di gigi. Camilan sore hari siap dihidangkan." 

Misi Hindari Degradasi, Arema FC Dituntut Tampil Efisien Lawan PSS Sleman

Dari bahan masakannya: belalang, ini memang bukan buku resep biasa. Buku Henk van Gurp yang diberi judul Insect Cookbook, adalah buku resep serangga pertama yang terbit di Belanda. Selain belalang celup coklat, juga ada resep mufin ulat tepung, dan cake serangga.

Seperti dimuat Radio Nederland, Henk van Gurp, yang selama 20 tahun memakai serangga dalam resepnya, mengaku kebanyakan orang keberatan mengonsumsi serangga, terutama masyarakat Barat. Padahal serangga adalah sumber protein yang bagus.

Sementara di Asia, di mana orang terang-terangan makan serangga--bahkan belalang atau jangkrik goreng dijajakan di pinggir jalan--serangga secara diam-diam dipakai dalam produk-produk makanan. Akan tetapi, produsennya lebih suka menyebutnya sebagai "protein hewani" ketimbang dengan jujur menyebut "tepung dari ulat", misalnya.

salad serangga

Protein alternatif

Serangga bisa jadi solusi untuk mengatasi makin meningkatnya kebutuhan manusia akan protein. Jumlahnya pun sangat banyak, sedikitnya ada 1.800 spesies serangga yang bisa dikonsumsi manusia.

Apalagi, dengan penduduk dunia diperkirakan mencapai 9 miliar pada tahun 2050, akan sulit untuk memberikan protein yang cukup untuk semua orang, karena tidak akan ada cukup lahan untuk memelihara ternak. Saat ini 70 persen lahan pertanian digunakan untuk produksi ternak.

Nilai gizi serangga pun setara dengan daging. Sebaliknya, emisi gas rumah kaca dari produksi serangga adalah 100 kali lebih rendah daripada babi, misalnya.

Marcel Dicke, ahli produksi makanan dari Wageningen University, mengatakan perlawanan terbesar terhadap penggunaan serangga sebagai sumber protein mungkin berasal dari negara-negara di mana orang terbiasa makan porsi besar daging. "Aku berharap orang-orang membeli buku resep ini dan mulai memasak serangga di rumahnya," kata dia seperti dimuat Reuters.

Sekolah Ini Singkirkan 300-an Buku yang Memuat Konten LGBT
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden

Ini Isi Pernyataan Lengkap Presiden AS Joe Biden Soal Serangan Iran ke Israel

residen AS, Joe Biden, telah menyampaikan pernyataan resmi terkait serangan Iran ke Israel baru-baru ini. Pernyataan tersebut disampaikan melalui situs Gedung Putih Xnya.

img_title
VIVA.co.id
15 April 2024