- wsbtv.com
VIVAnews - Pasangan suami istri asal Georgia, Amerika Serikat (AS) dipenjara selama 30 tahun. 15 tahun di antaranya merupakan hukuman percobaan. Paul dan Sheila Corner dinyatakan bersalah setelah mengakui perbuatan mereka telah menyiksa anak laki-lakinya, Mitch Corner (12) selama tiga tahun.
Dilansir Dailymail, Mitch dikurung di kamar tidur dan kamar mandi di rumahnya di provinsi Paulding tanpa bisa melihat sinar matahari. Mitch juga mengaku kepada penyidik dirinya diperlakukan seperti binatang yang harus memohon untuk diberikan makanan.
Menurut penyidik, pasangan suami istri Corner memerintahkan Mitch untuk berlutut dan meletakkan tangannya di belakang kepala dalam waktu lama. Suami istri itu bahkan pernah membenturkan kepala Mitch ke dinding.
Mereka juga sudah menyiapkan sebuah tiket bus tujuan California ketika Mitch berusia 18 tahun dan memberinya pamflet untuk menuju ke rumah penampungan.
Kasus ini terkuak ketika salah satu petugas polisi menemukan Mitch, September 2012 lalu sedang berkeliaran di jalanan di pusat kota Los Angeles. Jaksa penuntut di provinsi Paulding, Dick Donovan mengatakan, ketika ditemukan, Mitch dalam keadaan menyedihkan.
"Beratnya hanya 43 kilogram dengan kulit yang pucat," ujarnya seperti dikutip Dailymail.
Setelah menerima laporan dari Mitch, polisi kemudian menangkap suami istri itu di rumahnya. Dalam persidangan yang digelar Oktober 2012, hakim memutuskan Mitch dan kedua adik perempuannya diasuh orang tua angkat.
Selain itu menurut Konstitusi Jurnal Atlanta, pengadilan juga menyita semua aset Paul dan Sheila Corner untuk diberikan kepada ketiga anak mereka.
Hingga saat ini pengadilan masih belum dapat mengungkap motif yang membuat pasangan suami istri itu menyiksa Mitch.
"Kami masih belum tahu mengapa mereka dapat melakukan itu. Bahkan saya tidak tahu mengapa Tuhan menciptakan orang kejam seperti mereka," ungkap Jaksa Donovan heran.
Sementara Mitch sudah mulai menjalani kehidupan normalnya kembali di bawah asuhan orang tua angkatnya di Georgia. Dia pun sebenarnya diundang untuk melihat persidangan kedua orang tuanya tetapi lebih memilih ke sekolah untuk belajar. (adi)
Pujian Shin Tae-yong untuk Australia Meski Dipecundangi Timnas Indonesia U-23
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong memberikan pujian kepada Australia usai pertandingan kedua Grup A Piala Asia U-23 2024.
