Laporan Wartawan VIVANews Rene Kawilarang dr Australia

Menlu Australia Aktif di Twitter

Daftar tweet Menlu Australia Bob Carr dalam akunnya di Twitter
Sumber :
VIVAnews
KUH Jeddah Gelar Bimtek 644 Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi Layani Jemaah Haji
- "Apakah Anda sudah melihat akun Twitter saya?" demikian Menteri Luar Negeri Australia, Bob Carr, saat membuka percakapan di suatu hotel di Kota Sydney, 4 Maret 2013. Senyumnya kian lebar saat jurnalis
VIVAnews
Universitas Oxford hingga Cambridge Bergabung dalam Aksi Pro-Palestina
mengaku mengikuti juga akun Carr di Twitter.
Samsung Punya Power Bank 20.000mAh, Harganya Rp800 Ribuan

Di akunnya, @bobjcarr, Menlu Australia itu rajin mengungkapkan pendapatnya, termasuk agenda pertemuan dia dengan berbagai kalangan, dari pejabat tinggi, jurnalis, hingga warga biasa. Dia pun mengabarkan kehadirannya dalam Dialog Indonesia-Australia 2013 yang berlangsung di Sydney 3-4 Maret, termasuk mengabarkan percakapannya dengan mantan Menteri Luar Negeri RI, Hassan Wirajuda.


Carr mengungkapkan Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty, dan Kedubesnya di Jakarta masing-masing juga punya akun di Twitter. Ini merupakan salah satu jurus mendekatkan negaranya dengan publik di Indonesia.


Bagi dia, berkomunikasi melalui media sosial di Internet merupakan cara untuk memelihara hubungan dengan orang-orang Indonesia yang punya ketertarikan dengan Australia. "Jadi media sosial sudah punya tempat dalam diplomasi modern dan merupakan perlengkapan tambahan bagi kami untuk berkomunikasi," kata Carr.


Seteru Carr, Julie Bishop pun gemar memanfaatkan media sosial untuk menyampaikan pesan-pesannya. Melalui akunnya di Twitter, Wakil Pemimpin Kubu Oposisi di parlemen itu pun mengungkapkan antusiasmenya ikut sebagai salah satu peserta Dialog Australia -Indonesia selama dua hari dari awal hingga akhir.


"Baru saja mengikuti diskusi yang luar biasa dalam Dialog Indonesia-Australia #IAD2013 mengenai peluang bisnis dan investasi Australia/Indonesia," demikian ungkap akun Twitter milik Bishop yang bersiap menggantikan Bob Carr sebagai Menlu baru Australia bila Partai Liberal dari kubu oposisi bisa mengalahkan Partai Buruh yang sedang memerintah dalam Pemilu September mendatang.   


"Itulah kekuatan media sosial dan Internet. Pesan kita bisa menjangkau siapapun dan dimana saja begitu cepat," kata Bishop kepada
VIVAnews
.




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya