Pria Zimbabwe Bangkit dari Kematian Sebelum Dimakamkan

Sumber :
VIVAnews -
Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow
Seorang pria asal kota Gweru, Zimbabwe dilaporkan oleh media setempat bangkit dari kematiannya. Brighton Dama Zanthe, 34, sebelumnya telah dinyatakan wafat akibat menderita sakit parah.

Ekspansi Perusahaan Musik Terkemuka Asia Tenggara Diresmikan di Indonesia

Menurut
Penampilan Makin Sopan, Nikita Mirzani Ternyata Diawasi Rizky Irmansyah
Daily Mail , Selasa 14 Mei 2013, bangkitnya Zanthe dari kematian terjadi pada Senin kemarin saat jenazahnya sudah diletakkan dalam peti di rumah duka. Kerabat dan keluarga berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir.


Petugas pemakaman berencana memakamkan jenazahnya setelah prosesi penghormatan usai. Di saat memberikan penghormatan itulah, atasan Zanthe, Lot Gaka melihat jenazah Zanthe bergerak.


Awalnya dia tidak menyadari karyawannya itu masih hidup. "Saya yang pertama mengetahui kaki Zanthe tiba-tiba bergerak ketika sedang mengantre untuk bisa melihat jenazahnya. Ini benar-benar membuatku terkejut," ujar Gaka kepada Herald.


"Tetapi kemudian saya menyadari tubuhnya memang bergerak ketika para pelayat lainnya memilih mundur tak percaya," lanjutnya lagi.


Saat meyakini Zanthe masih hidup, Gaka langsung menarik kain yang menutupi tubuh Zanthe lalu segera memanggil ambulans. Zanthe kemudian dilarikan ke RS Provinsi Gweru untuk mendapat pertolongan.


Semua peralatan medis dikerahkan oleh dokter untuk memulihkan Zanthe dan berhasil. Zanthe ternyata masih hidup dan dirawat selama dua hari di RS.


Dia akhirnya dibolehkan pulang ke rumah pada minggu lalu. Kepada media yang mewawancarainya, Zanthe mengaku tidak terlalu ingat peristiwa pada waktu pemakamannya itu.


"Saya tidak tahu apa yang terjadi dan hanya dapat mengingat bahwa saat itu saya sudah ada di rumah sakit menggunakan semua peralatan medis," ujar Zanthe.


Zanthe menambahkan apa yang terjadi sebelumnya dalam kehidupannya, telah menjadi sejarah. Dia bersyukur karena masih diberikan kesempatan kali kedua untuk hidup kembali. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya