Korsel dan Korut Sepakat Adakan Pertemuan Dua Hari

aktivitas di perbatasan korea
Sumber :
  • REUTERS/Lee Jae-Won

VIVAnews -- Korea Selatan dan Korea Utara akhirnya sepakat untuk mengadakan pertemuan tingkat tinggi pada pertemuan antar pejabat di desa Panmunjom, pada Minggu kemarin. Dari hasil diskusi pada Minggu kemarin, kedua negara Korea sepakat bertemu lagi pekan ini.

LIVE: Momen Bersejarah Raja Aibon Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak TNI ke Letkol Danu

Tepatnya, pada Rabu dan Kamis mendatang di ibukota Seoul. Kantor berita BBC, Senin 10 Juni 2013 melansir apabila pertemuan itu berhasil diadakan, maka akan yang pertama sejak 2007 silam. Namun dalam pembicaraan kemarin, kedua belah pihak belum menyetujui agenda apa saja yang akan dibicarakan pada Rabu dan Kamis esok.

"Kedua belah pihak mengeluarkan pernyataan yang berbeda terkait isi pertemuan setelah gagal mencapai kesepakatan terkait tingkat dan agenda pertemuan," ujar Kementerian Unifikasi Korsel.

Korsel sudah menunjuk Menteri Unifikasi Ryoo Kihl-jae yang akan memimpin delegasi dari negeri ginseng. Sementara Korut masih belum memutuskan akan mengirimkan siapa.

Korsel mengharapkan delegasi Korut akan dipimpin oleh Ketua Partai Buruh dari Departemen Front Bersatu, Kim Yang-gon. Saat ditanya apakah isu denuklirisasi Korut turut dibahas dalam pertemuan mendatang, seorang sumber di Kementerian Unifikasi Korsel enggan menjawab pertanyaan itu.

Ia hanya mengatakan semua isu yang terkait dengan penegakkan perdamaian dan stabilitas di kawasan kemungkinan besar dapat dibicarakan. Sementara kantor berita Korut (KCNA) menyebut poin utama dalam pertemuan dua hari mendatang terkait soal pemulihan hubungan dagang kedua negara Korea.

Secara khusus, menyangkut pemulihan kawasan industri bersama, Kaesong, yang ditutup oleh Korut pada April kemarin. Dua isu lainnya yang kemungkinan akan dibahas terkait soal diskusi reuni keluarga Korea yang terpisah dan dibukanya kembali tur ke Gunung Kumgang di Korut.

Objek wisata Gunung Kumgang sempat ditutup pada 2008 saat tentara Korut menembak seorang warga Korsel. Hubungan kedua negara Korea semakin memburuk pasca Korut melakukan kali ketiga uji coba nuklir pada 12 Februari kemarin.

Namun sikap Korut mulai melunak ketika pada Kamis kemarin mereka menawarkan dialog secara formal untuk kali pertama dan membahas mengenai pemulihan operasional kawasan Kaesong. Selain itu mereka juga menjanjikan pemulihan tali komunikasi apabila Korsel menyetujui tawaran yang mereka ajukan.

Presiden baru Korsel, Park Geun Hye, sejak awal menjabat mengatakan ingin membangun rasa percaya setelah kedua Korea memasuki masa-masa suram. Pembicaraan di antara kedua negara Korea di desa Panmunjom, terjadi berdekatan dengan pertemuan tingkat tinggi antara Presiden AS dan China yang dimulai hari Sabtu kemarin.

Dalam pembicaraan yang berlangsung di kawasan mewah Palm Spring, California itu kedua pemimpin sepakat Korut harus melucuti senjata nuklirnya. Selain itu mereka juga menolak mengakui Korut sebagai negara yang memiliki senjata nuklir.

Jepang menyambut baik rencana dialog di antara kedua negara Korea ini.  "Untuk Jepang, kami akan tetap mempertahankan kerja sama yang erat dengan Korsel, AS dan negara lainnya yang terkait dalam menangani isu ini," ujar Menteri Kabinet, Yoshihide Suga.

Catherine Wilson

Terpopuler: Catherine Wilson Malu sampai Atta Halilintar Kirim Doa

Round-up dari kanal Showbiz pada Jumat, 19 April 2024. Salah satunya tentang Catherine Wilson yang merasa malu karena mobil pemberian Idham Masse ditarik leasing.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024