Di Forum ASEAN, AS-Rusia Bertemu Bahas Suriah

Menteri Luar Negeri AS John Kerry
Sumber :
  • REUTERS/Jonathan Ernst/Files

VIVAnews - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, dijadwalkan hari ini berdialog dengan Menlu Rusia, Sergei Lavrov, di Forum Regional ASEAN di Brunei Darussalam. Kerry berharap forum ini dapat menjadi titik temu bagi keduanya soal isu Suriah setelah sebelumnya kedua Presiden kompak mengambil sikap berbeda di Pertemuan G8.

Stasiun berita Channel News Asia, Selasa 2 Juli 2013, melansir pernyataan Kerry yang menyebut dia akan berdiskusi dengan Lavrov dan mengajukan digelar konferensi internasional untuk mengakhiri perang sipil di Suriah.

"Washington berkomitmen secara khusus terhadap peningkatan tindak kekerasan di Suriah. Oleh sebab itu harus ada sebuah negosiasi untuk mengakhiri hal tersebut," ujar Kerry.

Kerry berharap pembicaraannya dengan Lavrov dapat berjalan dengan baik. Rusia diketahui mengambil posisi mendukung Presiden Suriah, Bashar al-Assad, sementara AS berpihak kepada pejuang Suriah.

Akibat peperangan yang tak kunjung usai dalam kurun waktu dua tahun, jumlah korban jiwa diprediksi telah menembus angka 100 ribu orang. Selain itu pembicaraan di antara kedua Menlu juga diselubungi isu sensasional pembocor rahasia intelijen AS, Edward J. Snowden.

Seperti diketahui saat ini pria berusia 30 tahun itu masih berlindung di zona transit di Bandara Internasional Sheremetevo, Moskow. Media menduga ajang pertemuan kali ini akan digunakan Kerry untuk mendorong Rusia memulangkan Snowden ke AS.

Terpopuler: Beberapa Selebgram Ditangkap Polres Jaksel, hingga Daftar Harga Tiket Konser Sheila On 7

Tuduhan Spionase

Selain itu AS kini juga tengah disorot oleh Uni Eropa akibat dituduh melakukan spionase terhadap kantor perwakilan UE di New York dan di beberapa negara Eropa. Kepala Kebijakan Luar Negeri UE, Catherine Ashton, telah menyampaikan kekhawatiran soal isu tersebut kepada Kerry saat melakukan pertemuan bilateral.

Kepada media Kerry mengatakan tidak terlalu mengetahui soal isu tuduhan terbaru yang dimuat di majalah Jerman, Der Spiegel, karena saat itu dia tengah berada di Timur Tengah. Namun Kerry berpendapat tindak spionase yang dilakukan sebuah negara untuk memperoleh sebuah informasi bukanlah tindakan aneh di era seperti sekarang ini.

Pertemuan tiga hari Menteri Luar Negeri ASEAN akan berakhir pada Selasa ini. Forum ini dibuka pada Minggu kemarin di Bandar Seri Begawan. Pertemuan akan ditutup dengan forum yang membahas isu keamanan regional dan rapat dengan ke-26 Menlu dari negara-negara Asia Pasifik dan Uni Eropa. (ren)

Houthi Tuding Arab Saudi hingga Rusia, China dan Iran Mulai Satukan Kekuatan
Ilustrasi pergerakan manusia/seseorang beraktifitas.

Pendingin Udara Ini Bisa Mendeteksi Pergerakan Manusia

Sensor 'Intelligent Eye' mampu bekerja mendeteksi pergerakan manusia dalam ruangan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024