3-7-1988: AS Tembak Pesawat Sipil Iran

Pesawat maskapai Iran Air
Sumber :
  • jetphotos.net

VIVAnews - Pada 25 tahun yang lalu, sebuah pesawat komersil asal Iran menjadi korban penembakan rudal AS. Militer AS mengira Airbus A300B-203 itu adalah pesawat jet tempur Iran yang mendekat kapal perang mereka, sehingga harus ditembak jatuh di Teluk Persia.

Menurut The History Channel, insiden itu menewaskan semua 290 penumpang dan awak pesawat maskapai Iran Air. Penembakan itu terjadi saat Iran dan Irak akan mengakhiri perang selama delapan tahun. 

Rudal itu ditembakkan dari kapal perang AS, USS Vincennes, yang tengah beroperasi di Teluk Persia. Pejabat AS beralasan bahwa pesawat itu terbang berada di luar jalur penerbangan komersil. 

Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan 6 Raperda Sumsel di Depan DPRD, Apa Saja?

Selain itu, menurut klaim dari AS, pesawat tersebut terbang hanya di ketinggian 7.800 kaki dan mendekat ke USS Vincennes sehingga dianggap sebagai ancaman yang harus ditembak. Belakangan, AS akhirnya menyadari bahwa benda terbang itu adalah pesawat sipil dan sebenarnya terbang di ketinggian 12.000 kaki serta tidak dalam keadaan menukik. 

Angkatan Laut AS beralasan insiden itu terjadi karena para awak kapal perang itu sedang mengalami tekanan jiwa saat baru pertama kali bertugas di medan perang. Pada 1996, AS bersedia membayar kompensasi sebesar US$62 juta kepada keluarga para korban salah tembak itu.

Namun, Iran sudah terlanjur marah. Mereka menilai penembakan itu sebagai "pembunuhan barbar." Pesawat saat itu sedang melayani rute dari Bandar Abbas (Iran) menuju Dubai (Uni Emirat Arab). (eh)

BYD Shark

Jegal Ford Ranger dan Toyota Hilux, BYD Ikut Persiapkan Pikap Listrik Berbasis Hybrid

Pabrikan asal China, Build Your Dreams (BYD) secara resmi mengumumkan peluncuran truk pikap plug-in Hybrid pertama, bernama BYD Shark pada ajang Beijing Motor Show 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024