Sumber :
- REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
VIVAnews - Unjuk rasa besar-besaran di Mesir tidak hanya diikuti oleh massa pendukung dan penentang mantan Presiden Mesir, Muhammed Mursi, tetapi juga selebriti dan figur-figur penting di negeri Seribu Piramida itu.
Mereka mengikuti seruan Panglima Militer dan Menteri Pertahanan sementara Mesir, Jenderal Abdel Fattah al-Sisi, agar turun ke jalan menentang aksi terorisme.
Baca Juga :
Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib
Dikutip dari laman Al-Arabiya, Minggu 28 Juli 2013, sederet selebriti Mesir yang turut berpartisipasi itu antara lain aktris papan atas Yousra, Nelly Karim, Elham Shahine, Nadia al-Jundi, Mervat Amin, dan aktor Ezzat al-Alayli.
Menurut aktris Nelly Karim, dia ikut terlibat dalam aksi unjuk rasa itu untuk mengkampanyekan penolakan terhadap segala aksi teror.
Sementara itu, aktris Yousra mengatakan seluruh rakyat Mesir seharusnya bangga dengan keberadaan militer mereka, khususnya saat peristiwa patriotik seperti saat ini sedang berlangsung.
Sedangkan aktor kawakan, Mahmour Kabil, menyerukan harapannya agar kelompok Ikhawanul Muslimin segera merespons tawaran pihak militer untuk bergabung dengan kabinet Presiden Mansour serta melakukan rekonsiliasi nasional.
Massa yang terdiri dari para selebriti itu kemudian berkumpul di Lapangan Tahrir dan ikut berbuka puasa dengan pengunjuk rasa penentang Mursi. Selain selebriti, juga banyak politisi yang turut berpartisipasi dalam unjuk rasa kemarin, di antaranya Menteri Kebudayaan, Mohamed Saber Arab, Menteri Pendidikan Tinggi, Hossam Issa, dan anak mantan Presiden Gamal Abdel Nasser, Hakim Abdel Nasser.
Sementara itu, jumlah korban tewas terus berjatuhan akibat bentrok antara massa pendukung Mursi dengan polisi. Sedikitnya, dilaporkan tewas dan lebih dari 4.000 dirawat di RS akibat terluka terkena gas air mata dan peluru tajam aparat. (kd)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara itu, aktris Yousra mengatakan seluruh rakyat Mesir seharusnya bangga dengan keberadaan militer mereka, khususnya saat peristiwa patriotik seperti saat ini sedang berlangsung.
