Bom Meledak Saat Gubernur Berdiri Salami Jamaah Salat Id

Ilustrasi Bom bunuh diri di Afghanistan
Sumber :
  • REUTERS/Omar Sobhani
VIVAnews
27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya
- Ledakan saat Salat Idul Adha di Afghanistan dipastikan berasal dari sebuah bom yang mungkin disembunyikan di bawah sebuah meja, atau berdasarkan laporan lain, ditanam di pengeras suara. Bom meledak saat Gubernur Arsala Jamal berdiri hendak memberi salam kepada jamaah Salat Id.

Volume Transaksi BRImo Capai Rp 1.251 Triliun di Kuartal I-2024

Akibatnya, sebagaimana dilaporkan Russian Today, Selasa 15 Oktober 2013, sang gubernur tewas di tempat, di sebuah masjid. Setidaknya 15 orang lainnya luka-luka, di mana beberapa di antaranya dalam kondisi kritis, kata juru bicara Jamal.
Partai-partai Pengusung Anies Sudah Sangat Cair dan Bisa Gabung Prabowo, Menurut Pengamat


Sebuah media lokal TOLOnews melaporkan, terbunuhnya sang gubernur itu terjadi hanya seminggu setelah pembantu dekat pemimpin Taliban di Pakistan, Latifullah Mehsud, ditangkap di Logar.


Pemboman masjid jamak terjadi di Afghanistan meski jauh-jauh hari setelah perang berakhir dan Amerika Serikat telah menarik pasukannya. Agustus lalu, sebuah masjid di Provinsi Kunduz dihantam roket, menewaskan gubernur dan 10 orang lainnya.


Tak hanya masjid yang jadi sasaran. Konsulat As di Herat, Afghanistan, pun diserang pada pertengahan September lalu sehingga menewaskan 10 orang, di mana tujuh di antaranya adalah para penyerang.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya