Malaysia Airlines Pastikan Ada 7 WNI di Pesawat yang Hilang Kontak

Kerabat penumpang Malaysia Airlines MH370 menangis
Sumber :
  • REUTERS/Kim Kyung-Hoon

VIVAnews - Maskapai penerbangan Malaysia Airlines mengeluarkan ralat terbaru atas manifes penumpang pesawat MH370 yang hilang hari ini. Jika sebelumnya disebutkan ada 12 warga Indonesia, kini mereka memastikan hanya ada tujuh WNI yang ikut di pesawat itu.

Health Minister Ensures Hospitals Ready to Handle Dengue Patients

Sebelumnya maskapai tidak menyebut adanya warga India dalam daftar manifest. Berdasarkan data terbaru, lima orang penumpang disebutkan dari India.  

Seperti dilansir laman resmi Malaysia Airlines, di pesawat rute Kuala Lumpur-Beijing itu ada 152 warga China dan satu bayi, Malaysia 38, Australia enam, dan Prancis tiga.

Lalu Amerika Serikat tiga dan satu bayi. Selandia Baru dua, Ukraina dua, Kanada dua, dan Rusia satu. Italia satu. Kemudian Belanda satu dan Austria satu.

Pesawat yang membawa 239 penumpang dan kru yang berasal dari 14 negara itu hilang kontak pada pukul dua pagi tadi waktu Malaysia.

Pesawat Boeing B777-200 itu bertolak dari Kuala Lumpur pada Sabtu dini hari sekitar pukul 00.21 dan dijadwalkan mendarat di Bejing pukul 06:30 waktu setempat di hari yang sama.

Maskapai itu menyampaikan petugas pemantau lalu lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat tersebut dua jam setelah mengudara yakni 02:40 waktu setempat.

Menteri Transportasi Malaysia, Hishamuddin Hussein mengaku akan melakukan segalanya upaya untuk menemukan pesawat. Dia membantah pemberitaan media Vietnam yang menyebut bahwa pesawat tersebut jatuh di Laut China Selatan. Menurutnya, tidak ada tanda-tanda rongsokan pesawat.

Hishamuddin juga menjelaskan bahwa pemerintah masih menunggu informasi yang akurat dari militer Malaysia. "Mereka masih menunggu informasi dari pihak Vietnam," kata Hishamuddin. (ren)

Respons Nagita Slavina Saat Tyas Mirasih Ingin Jual Tas demi Biaya Pengobatan
Prabowo Subianto

Kunjungan ke Luar Negeri, Prabowo Subianto Akan ke China dan Bertemu Xi Jinping

Menteri Pertahanan juga pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto akan mengunjungi Beijing China, pada 31 Maret-2 April 2024. Prabowo dijadwalkan bertemu Presiden Xi Jinping

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024