VIVAnews - Perusahaan pembuat IC (integrated circuit) terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TMSC) memanggil kembali seribu pekerjanya yang telah dirumahkan. Mereka beralasan pemecatan sebelumnya merupakan kesalahan.
Morris Chang, Direktur TMSC mengundang para pekerjanya melalui sebuah rekaman video pada Rabu (20/5). Chang mengatakan, pekerja TMSC merupakan aset terpenting perusahaan. “Kami berjanji tidak akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karena masa terburuk bagi perusahaan sudah berlalu,” kata Chang seperti dikutip laman CENS.
Chang juga menyesali kesulitan yang disebabkan oleh PHK massal pada awal 2009. Menurut Chang, PHK besar-besaran itu disebabkan kesalahan dalam sistem Pengelolaan dan Pengembangan Prestasi (PMD).
Chang mengatakan perusahaan sedang berupaya memperbaiki sistem tersebut. Menurut dia, PMD seharusnya tidak menjadi pertimbangan untuk melakukan PHK. Sistem PMD seharusnya berfungsi untuk menyemangati pegawai.
Keputusan TMSC ini mengakhiri kisruh akibat PHK selama beberapa bulan terakhir. Para pekerja yang dirumahkan telah menggelar aksi protes terhadap perusahaan yang memaksa mereka menandatangani surat pengunduran diri suka rela. Akhir bulan lalu, para pegawai berkumpul di depan rumah Chang di distrik Dazhi, Taipei.
Aksi ini telah mencoreng citra TMSC. Alasannya, para pekerja yang dipaksa mengundurkan diri sadar bahwa mereka tidak akan mendapatkan uang pesangon.
Kebijakan perusahaan memanggil para pegawai itu berjalan seiring kebangkitan perusahaan. Pendapatan TMSC pada triwulan kedua 2009 diperkirakan akan membumbung 80 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Para pegawai ini akan dikembalikan ke posisi dan gaji yang sama dengan saat mereka dipecat. Mereka juga akan diberi bonus tahunan ketika kembali bekerja, Juni mendatang. Sementara para pegawai yang menolak bergabung kembali akan diberi pesangon tambahan.
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Ryeowook Super Junior membawa kabar bahagia dengan mengumumkan pernikahannya pada Mei 2024 mendatang, bersama wanita bernama Ari dan berusia 7 tahun lebih muda darinya...
Sinopsis TMTM ANTV Eps 54: Amanda Stress Kena Teror, Abhimana Sakit Cacar Semua Panik
JagoDangdut
17 menit lalu
Angga diusir sama istrinya setelah tau selingkuh. Angga ke rumah Amanda, ancam minta 20 juta. Amanda panik, dia gak punya uang sebanyak itu. Berikut sinopsis lengkapnya.
Selengkapnya
Isu Terkini