- Reuters.
VIVA.co.id - Mauricio Macri, seorang politisi konservatif memenangkan pilpres Argentina setelah partai lawannya kebobolan.
Belum selesai seluruh penghitungan suara, namun Macri telah memimpin dengan perolehan suara sementara 51,5 persen, sedangkan Daniel Scioli, kompetitornya hanya meraup 48,5 persen suara.
Merayakan kemenangannya, Macri berdansa di panggung kemenangan di Buenos Aires. Ia menyampaikan ucapan terima kasih pada seluruh pendukungnya. Kemenangan Macri menjadi kemenangan pertama partai PRO setelah selama 12 tahun kekuasaan dipegang oleh Partai Peronist.
"Hari ini adalah hari yang bersejarah. Hari ini menandai terjadinya perubahan jaman," katanya kepada seluruh pendukungnya yang terus berteriak-teriak meluapkan kebahagiaan mereka.
Dikutip dari BBC, Senin, 23 November 2015, kemenangan pada Minggu, 22 November 2015 itu melengkapi kebahagiaan Macri. Pria yang menjabat sebagai wali kota Buenos Aires ini sempat mengalami kekalahan pada pemilu awal.
Pada pemilu pertama yang digelar pada Oktober lalu, Scioli memimpin perolehan suara. Namun karena perolehan suaranya hanya 36,7 persen, maka digelar pemilu putaran kedua.
Namun Scioli, yang saat ini menjabat sebagai gubernur provinsi Buenos Aires, memilih tak banyak berkomentar soal kemenangan Macri.
Malang, Bayi Lumba-lumba Mati karena Diajak Selfie
Jadi 'piala bergilir' lalu didiamkan di atas pasir.
