Pejabat Tinggi Militer China Kunjungi Laut China Selatan

Scarborough Shoal, salah satu wilayah sengketa di Laut China Selatan.
Sumber :
  • REUTERS/Planet Labs/Handout via Reuters

VIVA.co.id - Kementerian Pertahanan China mengatakan seorang perwira tinggi militer China mengunjungi sejumlah gugusan pulau yang berada di Laut China Selatan, wilayah yang disengketakan.

Fan Changlong, Wakil Ketua Komisi Militer Pusat China, seperti dikutip situs Reuters, Jumat, 15 April 2016, berkunjung ke sana guna memeriksa kesiapan bangunan mercusuar yang didirikan di salah satu pulau terumbu buatan.

Sebelumnya, China meresmikan pengoperasian mercusuar setinggi 55 meter (180 kaki) di salah satu pulau terumbu buatan yang disengketakan di Laut China Selatan (LCS), Subi Reef. Mercusuar ini dibangun pada Oktober 2015.

Subi Reef sendiri merupakan sebuah pulau buatan yang dibangun Negeri Tirai Bambu selama lebih dari satu tahun. Kunjungan pejabat tinggi militer ini sebagai balasan atas latihan militer bersama Amerika Serikat dan Filipina di wilayah yang diklaim sepihak oleh negeri Tirai Bambu.

Menteri Pertahanan AS Ash Carter, di Manila, mengatakan bahwa ia akan mengunjungi Laut China Selatan dengan memakai kapal induk AS. Tindakan ini membuat marah China dan menyebut AS melakukan 'langkah yang salah dan tidak bertanggung jawab’.

Selain itu, militer AS tidak akan ditarik pulang melainkan tinggal di Filipina. Pasalnya, telah terjadi sebuah pakta pertahanan antara kedua negara, di mana Filipina mengizinkan AS untuk mengaktifkan kembali pangkalan militernya yang menganggur di Filipina, Clark dan Subic.

Tebakan Beruang Putih 'Peramal' Soal Trump Benar
Gelombang Aksi Protes Terpilihnya Presiden AS Donald Trump.

Tanggapan Muslim di Afrika atas Menangnya Trump

Amerika Serikat sedang mengalami degradasi moral.

img_title
VIVA.co.id
12 November 2016