- Reuters.
VIVA.co.id – Hari ini, 46 tahun silam, sebanyak 10 ribu tentara Vietnam Selatan dengan dukungan 200 penasihat Amerika Serikat, jet tempur serta logistik, menginvasi "Parrot Beak", wilayah Kamboja yang berbatasan langsung dengan Vietnam Selatan. Wilayah yang hanya dibelah oleh Delta Sungai Mekong.
Menurut situs History, pasukan Vietnam Selatan telah mencapai 20 mil kota Takeo tanpa adanya rintangan. Tindakan ini merupakan bagian dari operasi yang sedang berlangsung di bawah perintah Presiden AS Richard Nixon.
Pasukan gabungan Vietnam Selatan dan AS meluncurkan serangan terbatas ke Kamboja, yang termasuk 13 operasi darat untuk membersihkan "tempat-tempat suci" Vietnam Utara sekitar 20 mil dari perbatasan Kamboja di wilayah "Parrot Beak", serta 70 mil dari perbatasan ibukota Vietnam Selatan, Saigon.
Sekitar 50 ribu personel Vietnam Selatan dan 30 ribu personel AS dilibatkan, yang merupakan bagian dari Operasi Junction City yang digelar sejak April 1967.
Sementara itu, di AS sendiri, berita soal serbuan invasi brutal AS ini memicu gelombang demonstrasi antiperang, termasuk di Kent State University, yang mengakibatkan pembunuhan empat mahasiswa oleh Tentara Garda Nasional.
Protes lain yang menimbulkan korban jiwa terjadi di Jackson State School di Mississippi, mengakibatkan penembakan dua asiswa ketika polisi terpaksa menembaki asrama perempuan.
Serbuan aparat keamaman ini membuat geram Kongres dan merasa Nixon telah secara ilegal memperluas lingkup peperangan. Hal ini pula mengakibatkan serangkaian Resolusi Kongres AS untuk membuat inisiatif yang membatasi kekuasaan eksekutif presiden. (ase)
Timnas Indonesia U-19 Ikuti Turnamen Mini di Vietnam
Timnas Indonesia U-19 dijadwalkan akan mengikuti turnamen mini yang diadakan di Vietnam. Pertandingan ini direncanakan akan digelar pada tanggal 12-20 Maret 2022.
