RI Rayu Rusia Investasi di Sektor Infrastruktur dan Energi

Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di China pada November 2014. Kedua pemimpin akan bertemu lagi di Kota Sochi, Rusia, 19 Mei 2016.
Sumber :
  • Situs resmi Presiden Rusia

VIVA.co.id – Usai menyelesaikan kunjungan kenegaraan di Seoul, Korea Selatan, Presiden Joko Widodo akan bertolak ke kota Sochi, Rusia, untuk menghadiri KTT Rusia-ASEAN 19-20 Mei 2016. Sebelum pelaksanaan KTT, Presiden Jokowi akan menghadiri pertemuan bilateral dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Sochi pada 19 Mei 2016.

Rusia Kian Serius Gandeng Asia Jadi Mitra Keamanan

Kedua pemimpin telah beberapa kali bertemu di berbagai forum internasional. “Pertemuan terakhir adalah di sela-sela KTT APEC di Beijing, China pada 10 November 2014,” demikian keterangan pers Kementrian Luar Negeri RI, Rabu 18 Mei 2016.

Pada pertemuan bilateral dengan Putin nanti, Jokowi akan menyampaikan sejumlah hal seperti kerja sama di budang ekonomi, pertahanan dan keamanan serta sektor energi. “Indonesia berharap agar investor dari Rusia dapat didorong untuk melakukan investasi di bidang infrastruktur dan energi di Indonesia," ungkap Kemlu.

Bertemu Putin, Jokowi Bicarakan Ekspor Sawit

Selain itu, Jokowi dan Putin juga akan membahas beberapa isu regional dan internasional seperti Laut China Selatan dan perkembangan di Timur Tengah, khususnya Suriah dan Irak.

Sebelumnya, Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikail Y Galuzin, mengingatkan bahwa agenda KTT Rusia-ASEAN merupakan agenda yang penting, mengingat Rusia akan mengeluarkan prospek baru mengenai hubungan dan keuntungan kerja sama antara negaranya dengan negara-negara di Asia Tenggara.

Jokowi Tiba di Rusia, Siap Bicarakan Sejumlah Agenda

(ren)

Pertemuan Pejabat Senior ASEAN dan Rusia di Laos 28-29 Maret 2017.

RI Ingin Kerja Sama ASEAN dan Rusia Diperkuat

Rusia mengakui ASEAN adalah organisasi regional yang paling sukses.

img_title
VIVA.co.id
31 Maret 2017