- Meutiak Bachnar
VIVA.co.id – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Upper East Side, New York, AS, kemalingan. Pencurian tersebut terjadi pada Senin, 22 Agustus 2016, dini hari waktu setempat. Pelaku mengambil enam botol vodka, satu tablet Samsung dan satu mobil diplomatik Honda Odyssey yang terparkir tepat di depan gedung KJRI.
"Kami menduga ini adalah tindak kejahatan secara acak dan bukan secara khusus menargetkan kita. Kami tentu merasa terkejut dan terganggu dengan situasi ini. Ini adalah tahun ketiga saya di sini dan kejadian seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya," kata Konjen RI untuk New York, Benny YP Siahaan, seperti dikutip dari New York Post, Selasa, 23 Agustus 2016.
Berdasarkan rekaman CCTV, kedua pelaku pria dan wanita yang diperkirakan berusia 20-an, menyelinap masuk ke kantor KJRI melalui pintu samping sekitar pukul 01.30 waktu setempat. Konjen Siahaan meyakini, kedua pelaku masuk, melihat sekeliling, membuka laci dan menemukan kunci.
"Hal yang mereka lakukan sangat ceroboh. Mobil yang mereka curi memiliki pelat diplomatik sehingga pasti bisa dilacak dan ditemukan," ujar Benny.
Insiden ini bukan yang pertama kali terjadi di bangunan konsulat di Upper East Side. Pada tahun 2009, satu maling tertangkap basah oleh polisi saat mencoba mencuri di East 86th Street, yang merupakan gedung milik Konsulat Bulgaria.
Kemlu: 120 WNI di Ukraina Dipulangkan ke RI, 32 Orang Pilih Menetap
Pemerintah Indonesia masih terus berusaha untuk mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada di Ukraina.
