Jelang Pilpres AS, Situasi Kian Panas

Gereja Hopewell Baptist yang dibakar di Mississipi.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Seminggu menjelang pemilihan Presiden AS, situasi di Negeri Paman Sam memanas. Sebuah gereja di negara bagian Mississipi pun ada yang dibakar.

Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan

Ini menimpa sebuah gereja di Kota Greenville. Coretan "Pilih Trump" disemprotkan pada salah satu tembok gereja.

Pihak berwenang setempat mengatakan gereja itu sengaja dibakar dan kasus ini terbukti sebagai tindakan kebencian. Pembakaran gereja ini terjadi hanya satu minggu sebelum pemilihan Presiden AS, 8 November waktu setempat.

Donald Trump Ambil Surat Cinta Kim Jong Un dari Gedung Putih

Kepala Pemadam Kebakaran Greenville, Kapten Ruben Brown, mengatakan saat konferensi pers pada Rabu siang, 2 November 2016, tim penyidik menyimpulkan bahwa api yang membakar Gereja Baptis Missionary Hopewell adalah tindakan yang disengaja.

"Contoh dan bukti telah dikumpulkan dari dalam gereja dan sedang dianalisis untuk menentukan sumber api," ujar Brown, seperti dikutip dari Reuters, 3 November 2016.

5 Fakta Tewasnya Jenderal Qassem Soleimani, Iran Akan Balas Dendam?

Tak ada korban jiwa akibat aksi vandalisme itu, namun gereja tersebut mengalami kerusakan parah. "Kami sedang melakukan penyelidikan kasus ini yang tergolong pada tindakan kebencian," ujar Kepala Polisi Greenville Delando Wilson dalam sebuah konferensi pers yang digelar pada Rabu, 2 November 2016.

"Kami rasa kalimat yang ditulis pada gereja tersebut adalah tindakan intimidasi. Mereka mencoba menekan keyakinanmu pada orang lain, tak seorangpun memiliki hak untuk mencoba memberi pengaruh atas pilihan seseorang dalam pemilihan ini," ujar Wilson menegaskan.

Wilson juga mengatakan, polisi sudah memeriksa seseorang yang diduga memiliki hubungan dengan kejadian pembakaran ini, namun orang tersebut sudah dilepaskan kembali.

Pemimpin gereja tersebut, Pastor Carolyn Hudson mengatakan, apa yang terjadi pada gereja yang telah berusia 111 tahun tersebut adalah hal yang sangat menyedihkan hatinya. Sementara perwakilan Partai Republik di Mississipi menolak memberikan komentar apa pun.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya