- www.washingtonpost.com
VIVA.co.id – Presiden Amerika Serikat Periode 2001-2009 dari Partai Republik, George Walker Bush dan istrinya, Laura Bush, tidak akan memberikan suara dalam pemilihan presiden AS pada Selasa, 8 November, atau Rabu, 9 November waktu Indonesia.
Juru Bicara Bush, Freddy Ford mengatakan, keduanya tidak akan memilih keduanya dalam pemilihan suara yang digelar serentak di seluruh AS ini. Meski begitu, mereka tidak menyebutkan alasannya.
"Mereka dipastikan tidak akan memilih keduanya dalam pemilihan presiden kali ini," kata Ford, melalui surat elektronik (email), yang sekarang tinggal di Dallas, seperti dikutip situs Aol, Rabu, 9 November 2016.
Trah Bush memang mendukung Donald Trump sebagai presiden AS untuk periode 2017-2021.
Sebelumnya, dalam pertarungan di internal partai, Jeb Bush, adik dari George W. Bush dan anak dari George H.W. Bush, sempat melawan Trump dalam kontes pencalonan Partai Republik, dengan sengit.
Namun, ia akhirnya kalah dan mendukung taipan New York itu untuk maju melawan Hillary Clinton.
Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan
Mantan Presiden AS Donald Trump dan dua anaknya dipanggil pengadilan karena diduga memperoleh keringanan pajak dan pinjaman melalui penilaian aset yang curang
