ISIS Edarkan Video, Sebut Donal Trump Firaun Abad Ini

Presiden AS, Donald Trump.
Sumber :
  • REUTERS/Carlos Barria

VIVA.co.id – Sebuah video yang menunjukkan seorang pria berbicara dengan aksen Inggris beredar luas. Orang dalam video tersebut telah memperingatkan adanya gelombang serangan teror baru di Italia dan Turki.

Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow

Di depan kamera, orang tersebut memperingatkan bahwa orang-orang akan dibunuh di rumah mereka sendiri. Diperkirakan bahwa rekaman tersebut diambil di Raqqa, kota di Suriah yang baru-baru ini direbut kembali dari ISIS dan berada di bawah kendali kelompok tersebut dalam waktu lama.

"Ini adalah pesan untuk Firaun di zaman ini, Donald Trump! Anda mungkin memiliki mata di Raqqa dan Mosul, tapi kami memiliki mata di Konstantinopel dan Roma," kata pria berkulit hitam tersebut, seperti dikutip Metro, Rabu, 2 Agustus 2017.

Tidak Hanya di Rusia, Ada Deretan Jejak ISIS dalam Aksi Teror di Indonesia

"Dengan izin Allah, kami akan membantaimu di rumahmu sendiri," ujarnya melanjutkan. Ia  kemudian berpaling, menembak senapannya sambil meneriakkan 'Allahu akbar.'

Seperti diberitakan sebelumnya, Pasukan Demokratik Suriah yang didukung oleh koalisi Amerika Serikat saat ini berada di ambang kendali penuh di wilayah selatan Raqqa.

Terkuak Alasan Rusia Kecolongan Diserang ISIS, Meski Sudah Diwanti-wanti AS

Koalisi pimpinan AS mengatakan bahwa pejuang yang maju dari timur berada dalam jarak 300 meter untuk bertemu dengan mereka yang maju dari barat. Dengan kemajuan itu, disebutkan bahwa mereka membuat kemajuan konsisten setiap harinya.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan ada kekurangan pasokan medis bagi masyarakat di Raqqa, di mana diperkirakan masih ada sekitar 50 ribu penduduk sipil yang terjebak. Selain itu diperkirakan banyak penduduk yang luka dan menderita berbagai penyakit. (ase)

Pihak Rusia keluarkan potret pelaku ISIS terorisme di Moskow

Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!

Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024