- REUTERS/Parwiz
VIVA.co.id – Sedikitnya 50 orang tewas akibat pembantaian oleh kelompok militan di Afganistan. Hal itu dilaporkan oleh otoritas setempat.
Dilansir laman BBC, polisi lokal juga diserang di area pemeriksaan di daerah Mirzawalang, Provinsi Sar-e Pul.
Para militan kemudian masuk ke desa dan segera menembaki para muslim Syiah hingga tewas. Korban termasuk perempuan dan anak-anak.
"Mereka dibunuh dengan sadis, sungguh tidak manusiawi," kata salah seorang juru bicara kantor gubernur setempat.
Namun dia mengatakan beberapa penyerang juga ikut terbunuh setelah setidaknya tujuh anggota militer Afganistan juga harus meregang nyawa.
Otoritas menyatakan, kelompok militan tersebut berasal dari dua kelompok garis keras yaitu gabungan Taliban dan militan ISIS. Keduanya diketahui merupakan kelompok ekstremis dengan klaim aliran muslim Sunni.
Sementara Presiden Afganistan, Ashraf Ghani, mengutuk pembantaian warganya tersebut.
"Lagi-lagi penjahat dan teroris ini membunuhi anak-anak dan perempuan," kata Ghani. (one)
