- REUTERS/Carlos Jasso
VIVA.co.id – Gempa dahsyat berkekuatan 7,1 Skala Richter mengguncang Meksiko, Selasa, 19 September 2017 waktu setempat. Hingga saat ini, gempa mengakibatkan setidaknya 119 orang tewas.
Seperti dilansir Reuters, ribuan orang berlarian dengan panik ke jalan saat gempa melanda ketika orang-orang tengah makan siang. Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto mengatakan, 27 bangunan roboh akibat gempa itu.
"Orang-orang benar-benar ketakutan sekarang," ujar seorang dokter gigi Claudia Meneses yang tengah berada di kliniknya ketika gempa terjadi.
Laporan awal menunjukkan daerah yang paling parah terkena gempa yaitu negara bagian Morelos, tepat di sebelah selatan Mexico City. Seorang pejabat negara bagian menyebutkan, sedikitnya 54 orang meninggal di kawasan itu.
Saluran telepon mati dan 3,8 juta orang tinggal tanpa listrik di daerah terdampak.
Gempa telah beberapa kali mengguncang Meksiko City. Namun, gempa kali ini terjadi saat peringatan gempa tahun 1985 yang menyebabkan ribuan orang meninggal.
Berdasarkan Survei Geologi Amerika Serikat, pusat gempa berada di sebelah Atencingo, di negara bagian Puebla, sekitar 120 kilometer dari Mexico City.
Awal bulan ini, gempa berkekuatan 8,1 SR mengguncang Meksiko dan mengakibatkan setidaknya 90 orang tewas.
