Korban Lalu Lintas Lampaui Korban Perang

Tabrakan maut akibat rem blong. Hati-hati, rem blong tak cuma terjadi pada mobil besar, tapi juga pada mobil pribadi.
Sumber :

VIVAnews - Direktorat Lalu Lintas Polri masih terus mensosialisasikan bahan ajaran mata pelajaran lalu lintas ke semua sekolah di wilayah Indonesia.

Rencananya mulai 1 Juni 2010 murid TK, SD, SMP, dan SMA akan dibekali mata pelajaran lalu lintas. 

Kepala Badan Pembinaan dan Keamanan (Babinkum) Polri, Komisaris Jenderal Iman Haryatna mengatakan pembekalan mata pelajaran lalu lintas bagi para anak sekolah sangat diperlukan. Sebab, angka kecelakaan di jalan masih terbilang tinggi.

"Mungkin angka kecelakaan lebih banyak jumlahnya dari korban perang," jelasnya, beberapa waktu lalu di Jakarta.

Apalagi, kata Iman, kecelakaan fatal yang merenggut nyawa banyak dialami usia produktif.

Maka dengan dibekali mata pelajaran lalu lintas sejak dini, anak didik bisa memahami cara berlalu lintas dengan benar.

"Jadi dengan adanya pendidikan sejak awal soal lalu lintas terutama bagi para pelajar TK, SD, SMP, dan SMA dapat menekan angka kecelakaan dan memberikan pendidikan dini kepada calon-calon pengemudi," ungkapnya.

Dia menjelaskan, semua bahan ajaran telah sedang disiapkan termasuk melatih para guru yang akan memberikan mata pelajaran lalu lintas.

Nantinya, materi pelajaran lalu lintas untuk TK, SD, SMP, dan SMA tidak sama. Untuk TK dan SD bahan ajaran lebih kepada pengenalan misalnya pengenalan pada  rambu-rambu lalu lintas.

Sedangkan untuk SMP dan SMA, bahan ajarannya mencakup tentang peraturan lalu lintas yang tertuang dalam UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya.

"Pelajaran berlalu lintas masuk dalam kurikulum setelah ada kesepakatan antara Mendiknas dengan Kapolri," katanya.

Menurutnya, selama ini pengenalan masyarakat tentang tertib berlalu lintas hanya sebatas ketika membuat SIM saja. Setelah itu penerapan tertib berlalu lintas terkadang tidak sepenuhnya dijalankan. (np)

Yandri Klaim Seluruh DPW dan DPD PAN Ingin Zulhas Kembali Ketua Umum
Syifa Hadju

Hubungannya Diduga Retak karena Orang Ketiga, Begini Kata Syifa Hadju Soal Perselingkuhan

Menurut Syifa Hadju, setiap orang dalam sebuah hubungan pasti akan belajar menerima kekurangan pasangan masing-masing.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024