- Antara/ Reno Esnir
VIVAnews - Menteri Perhubungan, Freddy Numberi, menghimbau kepada penyedia jasa angkutan lebaran untuk tidak mengambil banyak keuntungan dari moment tradisi mudik tahun ini. Hal ini tentunya untuk memudahkan semua warga pulang kampung pada Ramadhan nanti.
"Kita minta kepada mereka jangan terlalu banyak mencari untung, ambil di tengah-tengah supaya bisa membantu masyarakat yang mudik lebaran," ujar Freddy di Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin, 18 Juli 2011.
Budaya eksodus tahunan ke kampung halaman memancing beberapa pihak untuk mencari untung, di antaranya adalah penyedia jasa transportasi. Freddy mengatakan maklum bila ada kenaikan tarif. Hal ini, ujarnya, juga disebabkan adanya kenaikan harga bahan bakar.
Namun demikian, Freddy berharap kenaikan tidak terlalu banyak dan tidak membebani masyarakat. "Khusus kereta api dan kapal laut kan ada subsidi, tapi untuk penerbangan kan ada batas atas dan batas bawah. Kalau pengalaman yang lalu tidak lebih dari 10 persen," jelas dia.
Freddy memperkirakan pada arus mudik tahun ini ada kenaikan penumpang hingga tiga persen atau sekitar 15 juta orang. "Penerbangan paling banyak mencapai 15 persen," ujar Freddy.
Belum lagi bulan Ramadhan dimulai, tiket kereta api sudah laris manis. Bahkan untuk tiket pada H-3, sebagian besar telah ludes terjual. Angka penjualan tetap besar kendati harga tiket naik hingga dua kali lipat.
"Tentang tiket yang habis, nanti kita cek ke direktur PT KAI. PT KAI juga harus melihat supaya tidak terjadi penumpukan tiket di satu orang, kan tidak bagus juga," jelas Freddy.
Museum MACAN Open House sampai 21 April, Bisa Jadi Ide Hangout!
Ingin menghabiskan waktu yang berbeda dari biasanya bersama keluarga, teman, atau bahkan pasangan? Kamu bisa jadikan Museum MACAN ide hangout karena sedang open house.
