VIVAnews - Hari ini, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat dan Badan Intelijen Negara (BIN) membahas persoalan keamanan negara, termasuk kasus pemerkosaan di dalam angkutan kota (angkot) yang tak hanya melecehkan kaum perempuan, menorehkan trauma mendalam bagi korban, bahkan juga merenggut nyawa.
Wakil Ketua Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin mengatakan, kasus pemerkosaan di angkot bukan hanya berada di ranah keamanan lokal. Tapi kebih luas lagi, merupakan bagian dari sistem keamanan negara.
"Terkait kasus pemerkosaan saya kira secara konteks khususnya dalam perangkat keamanan lokal, karena di kampung saya tidak ada yang begitu. Keamanan lokal harus menjadi pemikiran, bahwa di Jakarta orang naik angkot saja sudah tidak aman. Itu bukan hal yang sepele," kata Tubagus di Gedung DPR, Selasa 31 Januari 2012.
"Kalau didengar oleh orang luar negeri, bagaimana mau datang ke Jakarta? Itu harus menjadi bagian yang tak terpisahkan dari sistem keamanan negara dan siapapun bertanggung jawab," lanjutnya.
Tubagus menawarkan sejumlah cara untuk mengantisipasinya. Misalnya, "harus dilihat dari sistem kepemilikan dari angkot itu, jangan asal-asalan angkot ada tulisannya dan sebagainya, tapi harus ada sebuah organisasi yang jelas. Contohnya, taksi) Blue Bird itu kok bisa lebih bagus, lebih aman, lebih dipercaya," ujarnya.
Dia menambahkan, suatu hari, ia bertemu dengan tiga orang dari tiga negara berbeda. Mereka memilih taksi Blue Bird karena telah mendengar bahwa ia aman. Jika kasus pemerkosaan angkot marak terjadi, bukan tak mungkin turis takut ke Jakarta.
Kasus pemerkosaan terakhir yang diduga melibatkan sopir angkot terjadi di Tangerang. Korban, L, 20, warga Gunung Sirah RT 01/01, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Dia mengaku diperkosa oleh sopir angkot jurusan Bumi Serpong Damai (BSD)-Cikokol.
Selain membahas soal pemerkosaan angkot, DPR dan BIN juga membahas kasus kekerasan di Bima, Nusa Tenggara Barat dan Papua.
Sumber :
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
TikToker Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama.
"Untuk sejauh ini, sudah ada 12 orang yang telah melaporkan (Rektor UNU). Mereka masing-masing mahasiswi, staf hingga dosen. Pelaporan itu dilayangkan ke pihak LLDIKTI."
Ahmad Ali Temui Prabowo, Sekjen Nasdem: Bagian dari Silaturahmi, Pak Prabowo Pernah ke Sini
Politik
24 Apr 2024
Sekertaris Jenderal Partai Nasdem, Hermawi Taslim, menegaskan kalau kehadiran Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali ke rumah pribadi Prabowo Subianto dalam rangka silaturahmi
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggelar penetapan pemenang Pilpres 2024 bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu pagi.
Selain tudingan Houthi ke Arab Saudi dan kekuatan tiga negara itu, ada pula berita soal ucapan terima kasih dari Gibran buat Anies dan Ganjar jadi terpopuler News VIVA.
Selengkapnya
VIVA Networks
Setelah menang melawan Chef Arnold, mobil andalan Codeblu terungkap saat tiba di kediaman Denny Sumargo di Jakarta, baru-baru ini. Seperti yang terlihat dalam video singk
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Polres Metro Jakarta Selatan telah mengamankan sejumlah orang kasus dugaan penyalahgunaan narkoba diantara enam orang itu ada Chandrika Chika dan Aura Jeixy.
Dangdut Populer: Rumah Via Vallen Digeruduk Warga, hingga Pesan Penting Lady Rara
JagoDangdut
1 jam lalu
Kabar mengejutkan datang dari keluarga Via Vallen, rumah sang biduan yang berada di Sidoarjo, Jawa Timur, tiba-tiba saja digeruduk oleh warga pada Senin, 22 April 2024.
Selengkapnya
Isu Terkini