Bus Karunia Masih Teronggok di Dalam Jurang

bus masuk jurang
Sumber :

VIVAnews - Posisi bus Karunia Bhakti yang menabrak delapan mobil dan satu bus Doa Ibu saat ini masih terperosok di jurang sedalam 15 meter dan hingga saat ini masih belum dievakuasi.

Berdasarkan pantauan VIVAnews di lapangan, Sabtu pagi 11 Februari 2012, posisi bus Karunia Bhakti masih berada di dalam jurang dengan posisi kepala bus masih mengarah ke bawah.

Sementara itu, posisi bus Doa Ibu telah diparkirkan di pinggir jalan Cisarua, Bogor. Kecelakaan bus ini terjadi tepat di pasar Cisarua. Selain enam mobil pribadi dan dua mobil angkutan umum, 10 motor yang digunakan untuk ojek pun ditabrak oleh bus Karunia Bhakti yang tak bisa dikendalikan sopir akibat rem blong itu.

Aparat kepolisian sendiri telah mengevakuasi delapan mobil lainnya untuk mengurangi kemacetan. Namun, hal itu tak mengurangi animo masyarakat sekitar untuk datang langsung ke lokasi guna melihat-lihat lokasi kecelakaan.

Hingga pukul 00.30 WIB, masyarakat masih banyak yang melihat-lihat di lokasi kejadian dan membuat kemacetan. Petugas pun melalui pengeras suara mengimbau agar warga tetap menjauh dari lokasi kejadian dan mengatur lalu lintas yang terlihat sudah mulai mencair.

27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya

Kecelakaan yang menimpa bus Karunia Bhakti menyebabkan 15 orang meninggal dan 48 orang lainnya mengalami luka-luka. RS Paru Sonotarium Cisarua mengungkapkan para korban umumnya mengalami trauma di kepala, dada, dan mengalami patah tulang.

Sebagian korban sudah ada yang dirujuk ke RS PMI Bogor dan RS Sentra Medika Cibinong. (art)

Volume Transaksi BRImo Capai Rp 1.251 Triliun di Kuartal I-2024
PT Pos Indonesia (Persero) Salurkan Bansos dan PKH ke 2.500 Keluarga Penerima Manfaat

Bansos Sembako dan PKH Kembali Disalurkan, Pos Indonesia Wanti-wanti Ini

PT Pos Indonesia (Persero) kembali menyalurkan bansos sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024