- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Ribuan penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) menumpuk di stasiun Bogor, Jawa Barat, Kamis pagi 7 Juni 2012. Hal ini disebabkan gangguan di stasiun Tanjung Barat, Jakarta Selatan.
Pantauan VIVAnews, Kamis 7 Juni 2012, ada penumpang KRL yang sudah menunggu sejak pukul 05.00 WIB. Dan hingga pukul 08.30 WIB, penumpang masih setia menunggu kereta api yang tak kunjung datang.
Hari ini, perjalanan kereta api mengalami gangguan karena ada kabel pantografi yang menyangkut di KRL ekonomi di stasiun Tanjung Barat. Hingga Kamis pagi, petugas masih berupaya memperbaikinya.
Tapi, sebagian penumpang yang menyerah menunggu, mendatangi loket penjualan karcis untuk menukar kembali karcis dengan uang. Kemudian, mereka mengambil angkutan alternatif seperti bus.
Komala, 25, salah seorang karyawan, mengatakan bahwa dia sudah menunggu di stasiun Bogor ini sejak pukul 05.00 WIB. Namun, hingga pukul 08.00 WIB belum ada kepastian keberangkatan. "Katanya sih ada perbaikan di Tanjung Barat," jelasnya.
Dia menyarankan KAI memperbaiki pelayanannya. Selama ini, kata dia, KAI hanya memperketat pembayaran karcis saja. "Tapi, keretanya tidak diperhatikan," kata dia.
Hal yang sama di ungkapkan Aditiya, penumpang KAI lain. Dia menyampaikan kekecewaan akibat gangguan kereta api yang bukan kali pertama tersebut. "Hampir tiap hari KRL mengalami gangguan." Dia pun akhirnya berpaling menggunakan bus untuk berangkat kerja.
Balon Udara Muncul di Ketinggian 9.000 Feet, AirNav Semarang Minta Pilot Waspada
AirNav telah mengeluarkan Notif atau NOTAM kepada pilot untuk waspadai munculnya balon udara yang diterbangkan secara liar di ketinggian 8.000 hingga 9.000 kaki.
