Satu Korban Muncul Selamat dari Basement Gedung UOB

Gedung Plaza UOB
Sumber :
  • VIVAnews/Santi Dewi

VIVAnews - Seorang korban banjir di basement di Gedung UOB Plaza ditemukan selamat. Korban yang belum diketahui identitasnya itu tidak ditemukan Tim SAR tapi menyelamatkan diri sendiri dengan mengapung keluar dari eskalator bawah tanah di sebelah selatan gedung tersebut.

"Dia keluar sendiri dari eskalator sebelah selatan," ujar General Affair Building Management Wisma Kartika, Perry Pantau, di lokasi kejadian, Jakarta, Jumat 18 Januari 2013.  Wisma Kartika berada di kompleks UOB Plaza, managemennya pun berbeda tetapi satu wilayah.

Perry mengatakan, pihaknya juga belum mengetahui identitas pasti korban tersebut. Akan ada keterangan resmi dari joint management plaza tersebut yaitu UOB dan Wisma Kartika terkait dengan hal ini.

Mayor Jenderal Pimpin SAR

Sementara itu, berdasarkan pantauan VIVAnews, evakuasi sampai saat ini masih dilakukan. Tim gabungan yang dipimpin Basarnas bersama Marinir, Dinas Kebakaran terus menjalankan proses tersebut. Evakuasi tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Badan SAR Nasional Mayor Jenderal TNI Marinir Alfan Baharuddin.

"Iya anak-anak kasihan, lagi pada menyelam," ujarnya ketika berbincang dengan VIVAnews di sela-sela proses evakuasi, Jakarta, Jumat 18 Januari 2013.

Katanya pasukan khusus penyelam dari tim elite Marinir sedang melakukan penyisiran di lokasi kejadian. "Katanya di basement satu, tapi kami sisir di satu, dua, tiga, empat, belum ketemu," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVAnews, proses evakuasi dimulai sehabis Salat Jumat siang tadi. Sekitar 30 personel pasukan penyelam dikerahkan guna menyisir ruangan bawah tanah salah satu gedung pencakar langit di kawasan Sudirman tersebut.

Banyaknya penyelam tersebut dikarenakan tabung udara yang dipakai hanya dapat digunakan selama 30-45 menit. Para penyelam harus secara estafet bergantian melakukan penyisiran.

Penyisiran juga dilakukan juga dilakukan dengan menggunakan tali tambang guna membantu tim penyelam. Sekitar ratusan meter tali tambang yang terdiri dari puluhan gulung disediakan di lokasi evakuasi.

Pantauan VIVAnews, proses penyedotan air di basement gedung tersebut juga terus dilakukan. Empat mobil penyedot dari dinas kebakaran sedang mengupayakan penyedotan baik dari bagian timur dan selatan gedung tersebut.

Namun, hingga pukul 17.30, air masih terlihat dari permukaan basement tersebut. Mobil ambulans dari Marinir juga terlihat bersiaga jika ada korban yang ditemukan. (adi)

Diduga Terganggu, Komika Usir Ibu Menyusui dan Bayinya saat Pertunjukkan
Gedung Merah-Putih KPK

KPK Sebut Prabowo Subianto Tak Perlu Setor Nama-Nama Calon Menterinya

Presiden terpilih Prabowo Subianto, dikatakan tidak perlu menyetor nama-nama calon menteri, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi. Apalagi nama-nama itu distabilo tertentu.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024