Ibunda RI: Jika Marah, Sunoto Lempar Nasi

Keluarga RI, bocah diduga tewas setelah diperkosa
Sumber :
  • VIVAnews/ Tommy Wibowo

VIVAnews - Ibunda bocah RI, Asri mengatakan Sunoto tak pernah ringan tangan terhadap diri dan anak-anaknya, termasuk kepada RI. Meski demikian, jika ada keinginan yang tidak terpenuhi, Sunoto sering marah-marah.

"Dia kalau marah nasi dilempar," kata Asri saat ditemui di kediamannya di kawasan Jakarta Timur, Jumat 18 Januari 2012.

Asri yang merupakan istri dari Sunoto itu mengaku masih bisa bersabar menghadapinya. Namun demikian, untuk tindakan memperkosa RI yang kemudian menyebabkan kematiannya, Asri tidak bisa menerimanya. "Biarin dihukum setimpal. Kami sudah tak mau urus," ujarnya.

Wanita asal Pemalang, Jawa Tengah, itu sebelumnya tidak melihat keanehan pada Suaminya itu. Tetapi setelah menjadi tersangka, Asri melihat sebuah kejanggalan. "Dia malah seperti orang gila, tertawa sendiri," katanya.

RI meninggal dunia di RSUP Persahabatan pada 6 Januari 2013 karena infeksi pada alat vitalnya. Kini diketahui bahwa penyakit itu ditularkan oleh ayahnya sendiri. Menurut keterangan dokter spesialis kulit dan kelamin, Sunoto menderita penyakit kelamin Raja Singa. Dari hasil autopsi, ditemukan luka pada bagian alat vital RI. 

"Berdasarkan keterangan dokter yang memeriksa, korban mengalami kekerasan pada kemaluan dan dubur. Dilakukan sejak bulan Oktober 2012," kata Putut.

Sunoto mempunyai perilaku seksual yang sangat tinggi. Sebagaimana diakui istrinya, dia sering memuaskan kebutuhan seksual Sunoto dengan cara anal seks.

Sunoto ditetapkan sebagai tersangka setelah diperiksa penyidik tiga kali. Dia mengakui bahwa dia yang memperkosa anak kandungnya sendiri itu. (sj)

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024