Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengunjungi Pasar Menteng Pulo, Jembatan Merah, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis, 11 April 2013. Di sana, tokoh yang akrab disapa Jokowi ini sempat diwawancara dengan dua jurnalis dari majalah
TIME
, Dean Jay Mathew dan Shanta Dwarkasing.
Setiba di pasar Menteng Pulo, Jokowi menyempatkan diri berbincang dengan beberapa warga yang ingin menyampaikan keluhannya. Lalu Jokowi langsung menjalani sesi wawancara dengan dua jurnalis TIME tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mengenali Tanda-Tanda Tantrum Tidak Normal pada Anak, Orang Tua Harus Merespons dengan Cermat
Setiba di pasar Menteng Pulo, Jokowi menyempatkan diri berbincang dengan beberapa warga yang ingin menyampaikan keluhannya. Lalu Jokowi langsung menjalani sesi wawancara dengan dua jurnalis TIME tersebut.
Menurut Dean, sesi wawancara dengan Jokowi itu untuk keperluan berita
feature
TIME Business Edition. Majalah tersebut akan mengupas tentang keberhasilan Jokowi menjadi pengusaha mebel yang bisa merambah ke dunia politik lalu menjadi gubernur
Dean menuturkan, Jokowi adalah sosok yang fenomenal dengan gaya kepemimpinannya. Kata dia, selain terkenal di Indonesia, Jokowi juga mulai dikenal di luar negeri.
"Jokowi adalah seorang gubernur yang berbeda dengan pemimpin lokal lain yang pernah saya temui. Ia mengunjungi langsung dari satu desa ke desa lain untuk mengetahui permasalahan," ujar Dean saat ditemui di Pasar Menteng Pulo, Jakarta Selatan
Sementara menurut Shanta, Jokowi dianggap sebagai seorang pebisnis lokal yang sukses berperan sebagai pemimpin politik lokal. Karena alasan itu, majalah TIME menjadikan Jokowi sebagai salah satu tokoh yang kehidupannya dikupas.
Setelah sesi wawancara, Jokowi mengajak kedua jurnalis asal Amerika itu berkeliling di sekitar Pasar Menteng Pulo. Dalam Bahasa Inggris, Jokowi menjelaskan apa saja produk yang dijual dan kegiatan yang berlangsung di pasar itu. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut Dean, sesi wawancara dengan Jokowi itu untuk keperluan berita
