- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berencana melanjutkan program pembangunan kampung deret. Target selanjutnya di Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Jokowi saat ditemui di Balaikota, Jakarta, Jumat 10 Mei 2013, mengatakan bahwa di daerah itu ada 262 rumah yang akan direhab dan dijadikan kampung deret.
Ia menuturkan, sudah 900 warga Petogongan yang setuju dengan program penataan kampung itu, sehingga pada Juni mendatang pembangunan kampung deret akan dimulai.
"Warga sudah setuju semuanya," katanya. Menurut Jokowi, sosialisasi di lapangan masih terus berjalan.
Ia menuturkan, Pemprov hanya akan membiayai program rehab kampung deret maksimal 36 meter persegi. Artinya, apabila lebih dari itu harus menggunakan biaya sendiri.
"Setiap rumah diberi maksimal 36 meter persegi. Satu meter dikasih Rp1,5 juta," ujarnya.
Selain penataan kampung deret, Jokowi juga akan membuat perpustakaan bagi warga, perbaikan drainase, pembuatan septic tank, dan membuat ruang terbuka hijau. "Semua sudah oke," kata Jokowi. (asp)
Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia
Masyarakat baru saja merayakan Puasa Ramadan dan Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024, pada momen itu mayoritas masyarakat menjalankan tradisi mudik ke kampung halaman. Dari
