Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
– Kondisi sejumlah pasar tradisional di DKI Jakarta sudah mengkhawatirkan. Usia pasar yang tua membuatnya sudah tak layak digunakan sebagai tempat kegiatan jual-beli barang. Oleh sebab itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan merevitalisasi lima pasar di Jakarta.
Salah satunya adalah Pasar Blora yang berada di dekat Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat. “Konstruksi pasar sudah lapuk. Ini mesti direvitalisasi karena bahaya buat pengunjung dan pedagang,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat 21 Juni 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Salah satunya adalah Pasar Blora yang berada di dekat Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat. “Konstruksi pasar sudah lapuk. Ini mesti direvitalisasi karena bahaya buat pengunjung dan pedagang,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat 21 Juni 2013.
Pria yang kerap disapa Ahok itu mengatakan Perusahaan Daerah Pasar Jaya sudah mendesain agar Pasar Blora nantinya terkoneksi dengan MRT (
Mass Rapid Transit
). Dengan demikian pedagang atau pembeli yang ingin naik MRT dapat keluar-masuk pasar melewati jalur tersebut dengan mudah.
“Desain pasar akan diubah menyesuaikan MRT. Pasar Blora kan di tengah kota yang kondisinya padat karena diapit gedung-gedung,” kata Ahok. Selama ini banyak orang tidak tahu jika di samping Stasiun Sudirman ada pasar. Padahal Stasiun Sudirman merupakan salah satu stasiun kereta tersibuk di Jakarta.
Warga Jakarta yang mengetahui Pasar Blora pun kerap menganggap pasar ini sudah tidak beroperasi karena banyak kios di dalam pasar yang tidak terisi pedagang. Pasar Blora selama ini memang tidak ramai pengunjung. Hanya warga sekitar yang menjadi pelanggan di sana. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pria yang kerap disapa Ahok itu mengatakan Perusahaan Daerah Pasar Jaya sudah mendesain agar Pasar Blora nantinya terkoneksi dengan MRT (
