Ciliwung Status Waspada, Jakarta Terancam Banjir

Sungai Ciliwung meluap
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVAnews
Industri Laboratorium Makin Kinclong, Lab Indonesia 2024 Soroti Hal Ini
- Ketinggian air Ciliwung di pos pemantau Jembatan Panus Depok terus mengalami kenaikan hingga mencapai 185 cm atau disebut status waspada. Diperkirakan, debit air akan terus bertambah dan tiba di Jakarta tujuh jam ke depan.

Dorong Ekosistem Ekonomi Keuangan Digital, BI Bali Gelar Baligivation Festival 2024

"Jika dilihat dari cuaca yang seperti ini, kemungkinan akan terus naik. Saat ini statusnya waspada," kata Ardi, salah satu petugas pemantau pos sungai Ciliwung pada
Gibran Diberi Wejangan Ma'ruf Amin: Presiden dan Wakil Presiden Harus Kompak
VIVAnews , Senin 22 Juli 2013.


Sebelumnya, pada pukul 11.00 WIB ketinggian air hanya mencapai 160 cm. Namun karena curah hujan tinggi ditambah kiriman dari Katulampa Bogor, debit air pun terus mengalami peningkatan. "Untuk warga yang berada di bantaran Ciliwung sebaiknya waspada. Kemungkinan tujuh jam lagi air sampai Jakarta," katanya.


Ratusan rumah di Kota Depok terendam banjir sejak malam tadi. Wilayah terparah yang biasa menjadi langganan banjir adalah Perumahan Taman, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya Depok. Hingga saat ini hujan masih mengguyur Kota Depok. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya