VIVAnews - Sebelum berubah jadi kawasan wisata air, Situ Gintung merupakan saluran irigasi yang dibangun pada zaman Belanda. Namun seiring waktu, irigasi itu beralih fungsi menjadi waduk konservasi wisata.
Pengalihan fungsi ini, kata Direktur Sungai dan Waduk Departemen Pekerjaan UmumĀ Widagdo yang berada di lokasi kejadian saat dihubungi VIVAnews, Jumat 27 Maret 2009, membuat pintu pengambilan air akhirnya tidak difungsikan lagi. Namun saluran pelimpahan air tetap dibuka. "Jadi sebelum peristiwa ini terjadi, fungsi Situ Gintung sudah menjadi waduk konservasi untuk wisata," kata Widagdo.
Situ Gintung memiliki luas 21 hektar dengan kedalaman rata-rata sekitar 4 meter dan mampu menampung air sekitar 1 juta meter kubik. Meski bersebelahan dengan wilayah Jakarta Selatan, sebagai kawasan wisata Situ Gintung dikelola Dinas Pariwisata Provinsi Banten. Semula luas Situ Gintung mencapai 28 hektar, namun karena terjadi penyempitan akhirnya luas danau kini tinggal 21 hektar.
Sebagai kawasan wisata, Situ Gintung dikenal dengan nama Pulau Situ Gintung. Tempat wisata ini merupakan salah satu kawasan favorit warga Jakarta yang hendak melepaskan penat tanpa harus pergi jauh. Dari Pondok Indah, lokasi ini bisa ditempuh hanya dalam tempo 10 menit.
Dengan luas lebih dari 5 hektar lahan yang ditumbuhi berbagai pohon dan tumbuhan yang telah berusia puluhan tahun menjadikan kesegaran udara dan keindahan alam kawasan ini tidak kalah dengan Puncak Bogor.
Namun jebolnya tanggul memporakporandakan kawasan wisata ini. Menurut Widagdo, sebetulnya Situ Gintung tidak berbahaya, namun karena terjadi hujan lebat sehari sebelum kejadian, debit air melonjak melebihi 1 juta meter kubik sehingga membuat tanggul, khususnya saluran pelimpahan air jebol. "Akibatnya rumah-rumah yang berada di dekat Sungai Pesanggarahan yang mendapat limpahan air waduk terendam, bahkan terseret," katanya.
Akibat jebolnya saluran pelimpahan air, ratusan rumah warga mengalami rusak parah dan puluhan orang tewas. Data terakhir Departemen Kesehatan korban tewas mencapai 50 orang. Jumlah korban tewas saat ini masih simpang siur.
VIVA.co.id
11 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
3 Wanita Asal Bogor Ditangkap di Bandara Kualanamu Diduga Selundupkan Sabu-sabu 19 Kg
Kriminal
10 Mei 2024
Tiga wanita diduga menyeludupkan narkoba dengan barang bukti sabu-sabu seberat 19 kilogram berhasil digagalkan di Bandara Kualanamu Internasional Airport, Sumatera Utara.
Dengan postur tubuh yang tinggi, Sagil bercita-cita ingin menjadi anggota TNI dan atlet voli.
Sagil Siswa SD di Jambi yang Miliki Tinggi 2 Meter Bercita-cita Ingin Jadi Anggota TNI
Nasional
10 Mei 2024
Sagil Muhammad Rizki, yang merupakan seorang murid SD di Belui, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci, Jambi, memiliki tinggi badan 2 meter.
Seorang konten kreator asal Korea Selatan bernama Jiah, mengalami tindakan yang kurang menyenangkan saat tengah makan di sebuah rumah makan di Indonesia.
Sadis! Ibu Rumah Tangga di Garut Tewas Dibunuh, Anak Korban Luka Berat dan Motornya Dicuri
Kriminal
10 Mei 2024
Korban bernama Neneng (53), tewas dibunuh dengan luka parah di kepala. Sementara, sang anak mengalami luka serius dan mesti dapat perawatan medis.
Selengkapnya
Partner
Ledakan hebat diduga berasal dari bom ikan bondet terjadi di Kota Pasuruan, Jumat 10 Mei 2024. Akibatnya, 1 orang tewas dan bangunan gudang hingga rumah warga rusak.
Cerita Ketua Bawaslu Jember Alami Kecelakaan Beruntun
Banyuwangi
sekitar 1 jam lalu
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember, Sabda Aditya Pradana menceritakan peristiwa kecelakaan beruntun yang dialaminya di Jalan Raya Sumberbaru
Gamer Ditemukan Meninggal Usai Bermain 23 Jam Nonstop, Tubuh Dalam Kondisi Kaku
Banten
sekitar 1 jam lalu
Seorang gamer ditemukan meninggal dunia di depan komputer nya, usai bermain selama 23 jam nonstop. Dia memainkan game bernama League of Legends di warnet tersebut.
Mengungkap Makna Filsafat Jawa: "Waspada ing Sudira, Wicaksana ing Ati"
Wisata
sekitar 1 jam lalu
Filsafat Jawa telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kearifan lokal dan warisan budaya Indonesia. Dalam setiap pepatah dan peribahasa Jawa, terdapat hikmah dan filosof
Selengkapnya
Isu Terkini