Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan pembangunan MRT dan Monorail akan menambah kemacetan di Jakarta.
Sebagai solusinya, Pemprov DKI Jakarta akan menambahkan armada transjakarta agar masyarakat beralih ke transportasi umum yang memiliki jalur khusus tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mikel Arteta Berharap Lebih dari Kapten Arsenal
Sebagai solusinya, Pemprov DKI Jakarta akan menambahkan armada transjakarta agar masyarakat beralih ke transportasi umum yang memiliki jalur khusus tersebut.
Rencananya, kata Jokowi pada bulan November dan Desember 2013 ini akan datang armada baru.
"Kemarin kan sudah ditambah 1000 armada, tapi masih saja kurang. Kalau kurang lagi, tahun depan ditambah 1000 armada, untuk bus sedang ditambah 3000," kata Jokowi di Balai Kota, Senin, 16 September 2013.
Sementara itu, untuk pembangunan MRT masih dalam tahap mobilisasi alat-alat berat yang didatangkan dari Jepang dan Jerman.
MRT dan Monorail adalah dua transportasi massal yang paling ditunggu masyarakat. Jokowi menjelaskan, jika MRT dan Monorail rampung, barulah masyarakat bisa merasakan nyamannya transportasi di ibukota.
"Kita masih pelajari terus manajemen pengelolaanya seperti apa, pemilihan lokasi untuk terminal bisa saja berubah," ujar Jokowi.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Rencananya, kata Jokowi pada bulan November dan Desember 2013 ini akan datang armada baru.
