VIVAnews -Aparat kepolisian meringkus pelaku yang diduga terlibat pembunuhan Holly Angela Hayu di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Pelaku yang diketahui bernama Abdul Latif 58 tahun ini diringkus di kediamannya di kawasan Bojonggede, Depok, Rabu 9 Oktober 2013, dinihari.
Hal itu dibenarkan secara langsung oleh Kapolsek Bojonggede Komisaris Bambang Irianto kepada wartawan saat ditemui dalam launching Polisi Kampus bersama Kapolda Metro Jaya dan Jajaran Polresta Depok di Margocity.
"Iya benar tersangka diringkus sekitar pukul 24.00 WIB oleh Jatanras Polda didampingi Polsek Bojonggede," ujar Bambang.
Abdul Latif dibekuk di kediamannya di Perumahan Griya Laras Asri Blok B 1 no 7, Desa Tonjong, Bojonggede Depok. Pelaku yang dikenal tertutup ini kesehariannya adalah pegawai swasta. "Yang bersangkutan belum lama di sini," kata Bambang.
Pihak kepolisian belum membeberkan secara detil keterlibatan Abdul Latif dalam kasus pembunuhan Holly. Sebelumnya, polisi menduga kuat pembunuh Holly adalah Elriski Yudhistira, seorang debt collector yang tewas karena terjun dari kamar Holly di Kalibata City.
Holly Angela Hayu ditemukan bersimbah darah di kamar E 09 AT Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Senin 30 September 2013 malam. Saat ditemukan, tubuh Holly diduga mengalami penganiayaan, terlihat juga ada bekas sayatan di bagian lehernya.
Holly menghembuskan nafas terakhirnya saat petugas membawa dia ke rumah sakit terdekat. Kemudian petugas membawa ke RSCM untuk diautopsi. Jenazah Holly sudah dimakamkan di kampung halamannya di Semarang, Jawa Tengah. (sj)
Gelar Konsolidasi, Megawati Minta Kader PDIP Disiplin, Jujur dan Turun ke Rakyat
Megawati Soekarnoputri menyampaikan sejumlah kualifikasi sikap serta tindakan yang harus diperkuat oleh para kader partai, khususnya yang akan maju di pilkada serentak.
