- VIVAnews/Fajar Sodik
VIVAnews - World Royal Heritage Festival atau Festival Keraton Sedunia digelar mulai hari ini hingga 8 Desember mendatang di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengingatkan kepada para peserta dan pengunjung untuk waspada terhadap copet.
Menurutnya perhelatan besar seperti ini selalu dimanfaatkan para pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Ulah mereka selalu terlihat dengan banyaknya laporan ke polisi dan keluhan terhadap penyelenggara kegiatan.
"Kami sudah koordinasi dengan semua aparat keamanan. Saya minta pengamanan diperketat biar tidak banyak yang kecopetan," kata Jokowi, Kamis, 5 Desember 2013.
Jokowi mengatakan festival ini merupakan even penting untuk menjadikan Jakarta sebagai kota budaya. "Kami ingin Jakarta sebagai Ibu Kota yang punya identitas jelas.
Untuk diketahui, festival ini akan diikuti oleh 190 peserta yaitu raja, sultan, panembahan, pangeran, ratu, puri, penglingsir, pemangku adat, kerabat keraton dan lembaga adat Nusantara.
Sementara peserta dari luar negeri akan berpatisipasi dalam pameran, kuliner, pagelaran budaya dan menghadirkan kerabat istana.
Di samping itu rangkaian acara pun akan digelar mulai dari prosesi acara pembukaan, seminar, pameran dan workshop. Pagelaran budaya, kirab budaya serta gala dinner ini diadakan di Tugu Monas. (sj)
ODGJ Ngamuk di Cengkareng Mau Tikam Kakanya Sendiri, Ternyata Kabur dari Dinsos
Seorang pria berinisial A yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, mengamuk hingga nyaris menikam keluarganya sendiri. Untung
