Mirip Taksi, Ini Perhitungan Tarif Bajaj Online

Bajaj online siap melenggang di Jalanan Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id / Ade Alfath

VIVA.co.id - Dinas Perhubungan DKI dan Organda DKI Jakarta resmi meluncurkan angkutan transportasi bajaj berbasis online. BajaiApp ini resmi menjadi pesaing transportasi berbasis online lain seperti Gojek, Grabbike,  maupun Uber.

Mungkinkah Bajaj Online Tandingi Gojek
Namun, bagaimanakah perhitungan tarif bajaj online ini?

Ahok Dukung Bajaj Online
Dewan Pimpinan Unit Organda Angkutan Lingkungan DKI Petrus Tukimin mengatakan, tarif BajaiApp perhitungannya mirip seperti taksi. Untuk 2,5 kilometer pertama, tarif akan berkisar Rp16.000 sampai dengan Rp20.000. Setelah lebih dari 2,5 kilometer akan dikenakan Rp2.000 per kilometernya. 

Asyik, 7 Oktober Bajaj Sudah Bisa Pesan Secara Online
"Tapi ini jauh lebih murah dari taksi, kalau taksi setelah itu Rp4.000 per kilometer, nanti dia (BajaiApp) tambah Rp2.000 per kilometer," kata Petrus saat peluncuran aplikasi BajaiApp di Waduk Pluit, Jakarta Utara, Rabu 7 Oktober. 

Sementara, Ketua Organda DKI Safruhan menambahkan besaran tarif masih dalam tahap uji coba. Organda masih akan membicarakan bersama dengan Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI. Tapi untuk sementara, tarif masih ditentukan dengan negosiasi.

"Ini harus dibahas bersama-sama Dinas Perhubungan karena nanti itu ada SK Gubernur, dan ini yang sedang kami kaji. Jangan sampai nanti memberatkan masyarakat," ujar dia. 

Walaupun berbasis Online, namun bajaj tetap diizinkan menerima penumpang secara langsung atau offline. Aplikasi BajaiApp bisa diunduh dari smartphone melalui Google Play Store untuk Android dan App Store untuk iPhone.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya