Ingat dan Yakinlah, Kereta Lebih Keras dari Mobil

Imbauan jangan menerobos perlintasan kereta.
Sumber :
  • @TMCPoldaMetro

VIVA.co.id - Kecelakaan maut melibatkan transportasi umum ataupun kendaraan pribadi di Jakarta terus terjadi dan kerap memakan banyak korban jiwa. Kecelakaan terjadi karena kelalaian pengendara yang nekat menerobos perlintasan kereta.

Pada Minggu, 6 Desember 2015, kecelakaan maut antara Metromini dan KRL terjadi di perlintasan kereta di Angke, Tambora, Jakarta Barat. Sebanyak 18 orang yang merupakan penumpang Metromini meninggal dunia.

Ahok Gulirkan Penghapusan Metromini dari Jakarta

Petugas evakuasi bangkai Metro Mini yang ditabrak KRL di Angke, Jakut.

Traffic Management Center (TMC) melalui akun Twitter @TMCPoldaMetro kembali mengingatkan kepada para pengguna jalan agar tidak menerobos lampu merah apalagi perlintasan kereta.

"Ingat & yakinlah bahwa kereta api itu lebih keras dari mobil apalagi sepeda motor. Pelanggaran adalah awal kecelakaan," begitu bunyi pesan yang disampaikan TMC, Senin, 7 Desember 2015.

Kecelakaan commuter line tabrak metro mini di Angke, Jakarta Utara.

Selain itu, Dirlantas Polda Metro Jaya juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk menggunakan jalur sesuai ketentuan, jangan melawan arus karena rawan kecelakaan. Kesadaran kita keselamatan semua.

Sopir Metromini Rekayasa Cerita Perampokan, Jadi Tersangka

Razia kendaraan menerobos perlintasan kereta

Sebagai bukti nyata, polisi melakukan penertiban dan penindakan dengan tilang kepad pengendara motor yang menerobos palang pintu kereta. Salah satunya di Jalan Latumenten, Jakarta Barat. (ase)

 

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hendro Pandowo

Polisi: Pegawai Telkom Kecelakaan, Tak Dirampok di Metromini

Sopir merekayasa cerita perampokan karena takut bertanggung jawab.

img_title
VIVA.co.id
17 Februari 2016