- Anwar Sadat/ VIVA.co.id
VIVA.co.id - Sejak Senin malam 1 Februari 2016, hujan terus mengguyur wilayah Jakarta, Depok dan Bogor. Hal ini menyebabkan Kali Ciliwung meluap. Sejumlah permukiman warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung pun terdampak luapan.
Salah satu wilayah yang terendam akibat luapan sungai ciliwung adalah, kawasan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur. Meski banjir hanya sekitar 40 centimeter, namun hal tersebut cukup mengganggu aktivitas warga sekitar
Dadang, salah satu warga yang rumahnya terendam banjir mengatakan, air mulai masuk ke rumahnya pada selasa 2 Februari 2016 sekitar pukul 04.00 WIB.
"Tadi pagi mulai masuk sekitar jam 4, mulai kita amanin barang-barang biar enggak terendam banjir," kata Dadang di Kampung Pulo.
Dadang juga mengaku heran, meski proyek normalisasi kali Ciliwung sudah hampir rampung, mengapa wilayah Kampung Pulo masih saja banjir jika diguyur hujan lebat.
"Saya juga bingung, padahal katanya kali Ciliwung udah dinormalisasi, dan katanya Pulo bakal bebas banjir, tapi ini kenapa masih banjir," ucap dadang.
Dadang berharap semoga banjir yang melanda Kampung Pulo ini bisa segera surut, "Semoga kedepannya normalisasi Ciliwung ini juga dapat berfungsi dengan baik, dan juga berharap warga Kampung Pulo enggak kebanjiran lagi," kata dia.
Baca juga:
Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah
Banyak yang sudah alih fungsi lahan.
